Dagangan Habis, Pedagang Berterima Kasih Pada Buruh

Foto: Ridwan Jauhari

Cilegon, KPonline – Meski akses Vital Kawasan Industri Krakatau Steel Cilegon Banten tertutup oleh massa buruh yang sedang melakukan aksi demonstrasi, hal ini membawa berkah bagi pedagang makanan. Mulai pedagang Tahu Sumedang, Siomay, Duren, hingga Warung di sekitar kawasan tersebut.

Pedagang yang sempat kami wawancarai, menyambut gembira dengan aksi ini. Hal ini, karena, massa buruh yang mencapai ribuan tersebut membeli dagangan mereka hingga meraup keuntungan dan barang dagangannya pun laris manis hingga tak tersisa.

Iwan, seorang pedagang siomay yang kebetulan setiap harinya berjualan di sekitar Kawasan Industri Krakatau Steel mengaku sangat bersyukur.

“Alhamdulillah, adanya aksi demo buruh ini, saya tidak merasa terganggu. Malah sangat bersyukur,” kata Iwan. Biasanya kalo hari-hari biasa, sampai malam pun dagangan saya belum habis terjual.

Hal yang sama dikatakan oleh Subandi, pedagang Tahu Sumedang, yang tahunya laris manis diborong buruh.

Tidak hanya ketika sedang demo. Menurut para pedagang ini, yang paling banyak membeli dagangannya adalah para buruh. Karyawan pabrik. Maka tidak berlebihan jika dikatakan, bahwa buruh adalah penggerak perekonomian yang sebenarnya. Maka mendukung upah layak, sama halnya menudukung penguatan daya beli.

Aksi unjuk rasa buruh Banten, bukan tanpa dasar. Mereka hanya ingin menuntut hak-hak mereka sebagai pekerja/buruh yang jelas terlindungi oleh Undang-undang dan Harapan mereka cuma satu yaitu menjadi Buruh yang sejahtera dengan kehidupan yang layak.

Buruh pun berharap kepada masyarakat, agar aksinya ini dapat di mengerti oleh masyarakat khususnya pengguna jalan umum. (*)

Penulis : Firman/Chuky
Photografer: Ridwan Jauhari