Bagaimanakah Hasil Perundingan PUK SPAMK FSPMI PT. Tata Karya Rubberindo Cirebon Dengan Perusahaan

Cirebon, KPonline – Perjalanan kasus perselisihan hubungan industrial yang terjadi antara PUK SPAMK FSPMI PT. Tata Karya Rubberindo Cirebon dengan pihak perusahaan mengenai pemutusan hubungan kerja dan penutupan perusahaan sudah mencapai titik akhir.

Sabtu kemarin, 18 Juli 2020 telah terjadi perundingan bipartit antara PUK SPAMK FSPMI PT. Tatat Karya Rubberindo Cirebon dengan pihak perusahaan di kantor perusahaan PT. Tata Karya Rubberindo Cirebon.

Bacaan Lainnya

Sebelum melakukan perundingan bipartit pihak PUK terlebih dahulu melakukan kordinasi dan komunikasi dengan Konsulat Cabang, Pimpinan Cabang, dan Dewan Pimpinan Wilayah Jawa Barat tentang hal-hal yang akan dibahas dalam bipartit.

Perundingan bipartit yang dilakukan sekitar pukul 14.00 WIB tersebut dihadiri oleh pihak perusahaan dengan Johan dan Koharudin selaku ketua dan sekretaris PUK dari pihak serikat pekerja.

Dari serikat pekerja didampingi bung Rosyad dari DPW Jawa Barat, Ade Supyani dan Chepi dari PC SPAMK, dan juga Asep Feddy dari KC FSPMI Cirebon Raya.

Asep Feddy yang ditemui Media Perdjoeangan mengatakan bahwa hasil perundingan bipartit tersebut sudah ada dan merupakan win-win solution yang terbaik untuk saat ini bagi kedua belah pihak yang berselisih.

Adapun hasilnya sebagai berikut pihak serikat pekerja menerima yang tentunya dengan pertimbangan yang sudah sangat matang dengan mempertimbangkan segala opsi walaupun ini adalah hasil yang terbaik diantara yang terburuk, serikat pekerja menerima penutupan perusahaan sementara PT. Tata Karya Rubberindo Cirebon dan akan bekerja bila perusahaan beroperasi kembali.

“Hasil perundingan bipartit yang dilakukan tanggal 18 Juli 2020 memang sebuah hal terbaik diantara yang terburuk untuk saat ini. Kami pun memahami tentang keadaan kawan-kawan pekerja yang sudah berjuang sampai saat ini. Mereka telah berjuang secara maksimal dan tentang hasil hari ini sudah disampaikan kepada semua anggota”, ungkapnya.

Organisasi akan mengawal tuntas kesepakatan ini. Dan organisasi FSPMI juga berharap semoga perusahaan bisa segera bangkit lagi sehingga para pekerja bisa kembali bekerja. Dan kami berharap kedepannya PT. Tata Karya Rubberindo Cirebon menjadi perusahaan yg lebih maju dan kuat serta lebih baik kesejahteraan pekerjanya.

Kontributor : Cirebon

Pos terkait