Selamat Ulang Tahun Garda Metal, Jaya Selamanya

11 TAHUN GARDA METAL

Saat itu tanggal 27 April 2008. Ketika untuk pertamakalinya FSPMI menyelenggarakan Pelatihan Dasar (Latsar) Garda Metal, di Kalam Kopen, Bekasi. Kelak, momentun ini diperingati sebagai hari jadi Garda Metal, yang hari ini genap berusia 11 tahun.

Bacaan Lainnya

Garda Metal ditetapkan sebagai salah satu dari 5 pilar organisasi FSPMI pada Kongres FSPMI tahun 2006 di Lembang, Bandung. Seperti kita ketahui, empat pilar yang lain adalah Koran Perdjoeangan yang kemudian dalam Kongres FSPMI tahun 2016 di Surabaya berubah nama menjadi Media Perdjoeangan, Lembaga Bantuan Hukum (LBH), Training Center, dan Induk Koperasi Buruh Metal Indonesia (Inkopbumi).

Deputi Presiden FSPMI Obon Tabroni menuturkan, pada awalnya Garda Metal didesain sebagai organ untuk mengatur atau menjaga aksi-aksi yang dilakukan oleh organisasi. Seperti namanya, garda, yang berarti pengawal.

Sejak awal berdiri, FSPMI sudah menjadikan aksi sebagai bagian dari strategi perjuangan. Aksi solidaritas lintas pabrik dan lintas kawasan terjadi beberapa kali. Meminjam kalimat Obon, FSPMI memiliki gen petarung. Lahir sebagai pembaharu yang terus-menerus bergerak maju.

Seiring dengan meningkatnya aksi yang dilakukan, ancaman dan intimidasi dari preman juga terjadi.

Salah satu aksi yang fenomenal terjadi di Sony, Bekasi. Berdasarkan catatan saya, aksi di Sony (tahun-tahun awal FSPMI berdiri) untuk pertamakalinya solidaritas lintas pabrik diterapkan di FSPMI. Ada juga aksi di Honda Prospek Motor, di Jakarta. Khusus untuk aksi ini, saya teringat, kami dari Serang-Banten datang ke PT TUN Jakarta dengan mempersenjatai balok karena ada isu unjuk rasa akan dibubarkan paksa oleh preman bayaran.

Aksi-aksi solidaritas juga dilakukan di tempat-tempat lain dari organisasi yang memiliki slogan ‘Solidarity Forever’ ini. Sampai-sampai, di seragam/jaket FSPMI, mencantunkan kata ‘Solidarity Forever’. Kebersamaan atau persatuan untuk selamanya.

Juga ada catatan, sebuah aksi di satu perusahaan yang mayoritas anggotanya perempuan. Bukan karena mereka perempuan sehingga butuh dukungan dari satuan pengamanan. Tetapi panggilan untuk ikut bersolidaritas, perasaaan bersaudara meski tak sedarah, yang mendorong setiap kader untuk turun tangan.

Itulah awalnya. Berbagai peristiswa dan refleksi, yang kemudian di dalam Kongres FSPMI tahun 2006 dicetuskan keberadaan Garda Metal.

Kini, Garda Metal melampaui ekspetasi awal. Organ ini menjelma sebagai garda depan. Menjadi perintis, pelopor, sekaligus inspirasi bagi gerakan.

Garda Metal mengenal dwi fungsi, yakni fungsi organisasi dan fungsi kemasyarakatan. Ia menjalankan tugas membantu induk organisasi (FSPMI) dalam menjalankan fungsinya sebagai sarana untuk mencapai kesejahteraan seluruh pekerja dan keluarganya. Pada saat yang sama, ia juga bertugas menjalankan kegiatan sosial kemasyarakatan ketika ada bencana alam, dan sebagainya.

Garda Metal memiliki motto RESOLUSI. REla (bergabung tanpa paksaan dan bertindak atas dasar keikhlasan), SOlid (menjunjung tinggi kebersamaan sesuai instruksi organisasi), LUgas (mudah menyesuaikan diri dengan segala situasi dan kondisi), SIgap (cepat tanggap dan siap sedia mengorbankan waktu dan tenaga).

Harus diakui, meningkatnya eskalasi gerakan buruh di Indonesia beberapa tahun terakhir tidak terlepas dari peran Garda Metal. Ia menghadirkan semangat baru dalam perjuangan buruh menuntut keadilan dan kesejahteraan.

Garda Metal konsisten dan sigap mengawal setiap aksi massa yang dilakukan gerakan buruh baik dalam level nasional maupun daerah untuk memastikan aksi berjalan aman dan tertib.

Selamat ulang tahun Garda Metal. Jaya selamanya…

Serang, 27 April 2019

KAHAR S. CAHYONO

Pos terkait