Penghujung Juli
Masih kurasakan basah
di sekujur Jiwa
Sepertinya aku tak bisa melupakan
betapa hujan bait sajak
puisi cinta
Cinta memantul dari mata Dinda,
hinggap pada kata-kata.
Dan,
Seperti ramai gejolak cinta
Seranum pucuk bunga bahagia
Penghilang ruam rintih yang tercekat dalam dada
Yang pasti, nama Dinda berada di puncak doa
Setiap sujud khidmatku