Pohon Pisang di Musnik PUK Sanwa Jadi Sorotan, Ini Pesan Ketua PC SPEE FSPMI Batam

Batam, KPonline – Nefrizal, ketua DPW FSPMI Kepri yang menghadiri Musnik 4 PUK SPEE FSPMI PT. Sanwa Engineering Batam di OS Style Hotel, Batu Aji, Batam, pada minggu (27/10/2019), mengapresiasi banner dan tema yang diusung dalam Musnik tersebut.

Diketahui bersama, tema yang diusung pada Musnik 4 PUK Sanwa yaitu “Sebentar Tapi Berkesan, Sekali Penuh Kenangan” yang merupakan buah pikiran dari Alfitoni. Menurut Nefrizal banner dengan latar belakang daun pisang dengan gambar pohon pisang yang berbuah tersebut merupakan yang pertama kali dan sesuatu yang baru dengan makna yang dalam.

Bacaan Lainnya

“Sebentar tapi berkesan, sekali penuh kenangan. Ini saya jadi ingat, bahwa hidup hanya sekali kalau hidup jadilah yang berarti. Seharusnya kita memaknai hidup ini, maka kita isi dengan kegiatan – kegiatan yang berarti. Saya merasa yakin kita berada ditingkat ini karena kita memperjuangkan kesejahteraan bagi anggota dan keluarganya, bahkan untuk kepentingan orang banyak.” Kata Nefrizal

“Musnik adalah kegiatan demokrasi tertinggi di PUK, yang merupakan pesta demokrasinya PUK. Disinilah terjadinya proses penetapan kepemimpinan dan program – program yang akan datang. Tanda – tanda sehatnya sebuah PUK adalah lancarnya sebuah Musnik dan Musnik berjalan demokrasi.” Tambahnya

Nefrizal juga berpesan kepada peserta Musnik PUK Sanwa untuk terus bersemangat membesarkan organisasi dan mempertahankan kekompakan, ia pun berharap PUK Sanwa bisa lebih baik lagi kedepannya.

Sedangkan Dedi Iskandar, ketua PC SPEE FSPMI Batam juga menyoroti hal yang serupa. Ia mengingatkan agar pohon pisang dan filosofinya jangan hanya sebagai slogan.

“Jangan sampai pohon pisang ini hanya sebagai slogan saja. Jangan hanya melahirkan satu, dua, dan tiga orang saja, tapi lahirkanlah tiap bulan kader – kader yang baru.” Ucapnya

Dedi berpesan agar Musnik kali ini filosofi pohon pisang jangan hanya sebagai slogan tapi harus realita. Lalu ia juga berpesan agar pogram – program yang baik dilanjutkan, kader – kader berikutnya harus disiapkan serta anggota harus memberikan ide – ide program kerja berikutnya.

“Lanjutkan kepengurusan ini dengan siapapun ketuanya, yang penting program – program kerja yang baik dilanjutkan, yang belum dimunculkan, dan munculkan kader – kader berikutnya.” Tutupnya

(Minto)

Pos terkait