Pelalawan, KPonline – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-75 tahun, yang merupakan momentum yang ditunggu-tunggu oleh lapisan masyarakat Indonesia. Momen bersejarah ini yang membuat seluruh rakyat Indonesia mengenang perjuangan para pahlawan, hingga saat ini menikmati suasana kemerdekaan dengan damai.
Kesadaran akan pentingnya mengenang jasa para pahlawan terdahulu, menjamur sampai ke plosok-plosok negeri sebagai contoh yang dilakukan oleh warga desa di Pangkalan Kerinci, tepatnya Perumahan Sakinah RT 02 / RW 05, Pangkalan Kerinci Timur.
Seperti halnya di lingkungan /desa kediaman salah satu perangkat Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) di Kabupaten Pelalawan, Nofri Hendra yang juga ikut dalam pelaksanaan upacara di rumpun masyarakat sekelas RT tersebut.
“Saya sangat bahagia dan bangga menjadi bagian dari warga RT 02 / RW 05 yang kekompakannya sudah tidak diragukan lagi. Kekompakan dan semangat warga untuk memeriahkan hari uang tahun Republik Indonesia yang ke-75 di lapangan Perumahan Sakinah adalah wujud dari penghargaan kepada para pahlawan kita yang berjuang dahulu mengorbakan nyawanya untuk merebut kemerdekaan, ungkapnya.
“Untuk RT 02 / RW 05 serta warga tetap semangat dan saling memotivasi”, ujar Hendra ketika di liput oleh awak media.
Khairuddin selaku ketua RT di Perumahan Sakinah bersama warganya pertama kali melaksanakan upacara bendera di lapangan sekitaran perumahan, Senin (17/08/2020) pukul 09.00 WIB. Upacara tersebut berlangsung dengan khidmat sampai akhir acara.
“Lebih kurang 8 (delapan) tahun berdirinya Perumahan Sakinah 2012 silam, ini adalah kali pertama mengadakan upacara bendera dalam rangka HUT RI atas dukungan serta semangat warga, puji syukur perayaan ini terlaksana dengan baik. Saya sebagai ketua RT hanya memotori saja”, ujar Khairuddin didampingi oleh istrinya Prapti.
Warga sekitar begitu antusias dalam melaksanakan upacara dan juga ikut andil dalam prosesi upacara. (Nanang Ahnizar selaku ketua pelaksana serta pelatih paskibra, Ma’ruf Jumadi sebagai pengantar teks Pancasila, dan Agustian sebagai ketua keamanan) dan secara teknis semua berlangsung dengan baik.
“Untuk kedepannya agar dapat terealisasi setiap kegiatan sesuai dengan program RT yang dibentuknya”, pungkasnya penuh harapan.
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang mengenang jasa para pahlawan”, akan tetapi bangsa tidak akan besar bila tidak terdapat sosok inspiratif yang dapat memotori, demikian tindakan tauladan yang kita semua pahami dari tindakan Khairuddin ketua RT 02 / RW 05. (Meishara/Sari Yulianvi)
