Serang, KPonline – Agenda pendidikan dasar Advokasi kembali digelar di Rumah makan padi padi Resto Cikande, Sabtu (22/8/2020) dengan beralamatkan di Kp. Sasak Nangka, Kec. Cikande Serang-Banten diikuti oleh 37 orang peserta yaitu gabungan dari SPAI FSPMI Tangerang. Dan ada pula sesi tentang keluh kesah
Tak bisa ditampik bahwasannya setiap pekerja mempunyai keluh kesah dalam dirinya. Akan tetapi bagaimana untuk menyelesaikannya itu yang masih menjadi kendala. Hal ini disiasati oleh Pimpinan Pusat (PP)SPAI FSPMI untuk memasukkan materi tersebut.
Kehadiran oleh salah satu nara sumber dari perangkat PC SPAI FSPMI DKI bung Amrizal, SH memaparkan materi tentang keluh kesah, karena tidak menutup kemungkinan disetiap PUK pasti ada keluh kesah yang akan menjadi pokok masalah dalam berorganisasi.
Menurutnya pekerja atau anggota serikat harus tahu tentang mekanisme jika ada keluhan. Apabila tidak tepat dalam merespon keluhan maka bisa menjadi masalah bagi pekerja ataupun PUK.
Dilanjutkan, nara sumber kedua M. Nurfahrozi, SH selaku Advokasi PP SPAI FSPMI yang sengaja datang guna untuk mengisi materi dalam pendidikan advokasi tersebut.
Dalam pemaparannya Nurfahrozi mengimbau pentingnya advokasi dalam suatu PUK. Beliau menjelaskan tentang tujuan khusus dan fungsi pendidikan dasar Advokasi diimbangi dengan sumber dan azas hukum disertai dasar-dasar hukum ketenagakerjaan.
Disesi yang lain, nara sumber ketiga Bambang Santoso yang mengisi materi pendidikan advokasi selanjutnya menjelaskan terkait bagaimana cara mekanisme bipartit, mediasi, PHI dan seterusnya.
“Banyak penekanan dari pihak perusahaan yang sangat meresahkan pekerja maka dari itu saya harap pekerja semakin pintar untuk menyikapinya,” ujarnya.
“Maka dari itu kita harus hati- hati dalam bermain di sosial media agar kita tidak terjebak dalam situasi tersebut,” tambahnya.
Agenda kali ini yang diikuti oleh beberapa PUK SPAI FSPMI Tangerang dan Serang berjalan dengan lancar. Materi yang disampaikan oleh setiap pemateri pun membuat para peserta yang hadir termotivasi dengan materi yang disampaikan serta menjadi bekal untuk kedepannya.
(Mumun)
