Pemkab Bekasi Berencana Relokasi Omah Buruh, Begini Tanggapan KC FSPMI Bekasi

Bekasi, KPonline – Di sela-sela konsolidasi Akbar Buruh FSPMI Jawa Barat yang dilakukan di omah buruh yang beralamat di Kawasan EJIP Desa Sukaresmi, Cikarang Selatan pada Selasa (7/6/2022), terdengar kabar bahwa Pemerintah Kabupaten Bekasi akan merelokasi omah buruh.

Pemkab Bekasi kabarnya akan segera memfungsikan jembatan Omah Buruh untuk jalan penghubung antar kawasan EJIP – MM2100.

Mendengar kabar tersebut koran perdjoeangan mencoba mencari informasi kepada para pimpinan buruh, dan para buruh yang bekerja di Kawasan EJIP yang biasa menggunakan omah buruh sebagai tempat konsolidasi.

Ada beberapa pendapat terkait rencana relokasi tersebut. Menurut pimpinan buruh Bekasi berpendapat silahkan saja direlokasi selama diberitakan dan dibangunkan tempat pengganti yang berada di kawasan EJIP.

“Kami FSPMI Bekasi siap direlokasi selama jembatan akan digunakan dan kami diberikan tempat pengganti di lingkungan kawasan Industri,” kata Sekretaris KC FSPMI Bekasi Sarino, S.H., M.H di sela-sela konsolidasi buruh Jawa Barat.

Lebih lanjut ia mengatakan kalau penggantinya terlalu jauh dari kawasan industri, sudah pasti buruh Bekasi akan menolak.

Sementara buruh yang bekerja di kawasan EJIP dan sekitarnya yang mayoritas menggunakan omah buruh sebagai tempat konsolidasi terkait relokasi mengatakan kurang sependapat karena menurutnya tempat tersebut sangat strategis.

“Omah buruh sangat strategis maka kami berharap tidak direlokasi, kalau pun mau direlokasi seyogyanya diberikan penggantinya yang tidak jauh dari lokasi saat ini,” ungkapnya.

Penulis : Yanto
Foto : Ocha Hermawan