Menolak Omnibus Law, FSPMI Cilegon bergerak ke DPR RI

Cilegon, KPonline – Hari ini (20/1) dengan niat berjuang untuk masa depan buruh Indonesia yang nasibnya makin di kebiri oleh regulasi pemerintah yang berencana membuat UU Omnibus law Cilaka (Cipta lapangan kerja). Sebanyak 300 orang buruh FSPMI Cilegon bergerak menuju DPR RI.
Dalam kesempatan briefing sebelum keberangkatan sekjend PC FSPMI Cilegon , Eko Purwanto menyampaikan “Walaupun kita buruh yang berada di kota baja, kota industri Cilegon. Jangan merasa aman, jangan merasa nyaman,”

“Jangan merasa sejahtera. Jika regulasi tentang ketenagakerjaan di revisi, yang revisinya tidak berpihak kepada kaum buruh. Maka semua buruh di Indonesia dari Sabang sampai Merauke akan merasakan kedzholiman dari aturan pemerintah ini” Tambahnya

Bacaan Lainnya

Sebelumnya, FSPMI Cilegon bertemu dengan ketua fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaeni. Dengan mengajukan salinan pernyataan sikap tentang penolakan keras terhadap omnibus law Cilaka ini.
“Ini gerakan kami, sebagai aksi nyata buruh Cilegon yang di motori FSPMI Cilegon. Menolak omnibus law. Dan terus memperjuangkan hak hak buruh” Tambah Ubaidillah wakil ketua PC FSPMI Cilegon dalam kesempatan brifing aksi sebelum keberangkatan.

Tak lupa, para peserta aksi memanjatkan doa. Agar aksi ini selalu diridhoi oleh Tuhan YME. Dan mendapatkan hasil yang diinginkan.
(Saefulloh)

Pos terkait