Mengungkap Psikologis Makna Logo Anniversary Ke 24 Tahun FSPMI

Bekasi, KPonline – Dewan Pimpinan Pusat Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (DPP FSPMI) melalui surat Nomor : 00882/Org/DPP FSPMI/XII/2022 tertanggal 29 Sesember 2022 menginstruksikan agar jajaran pengurus dan anggota FSPMI mengguakan logo anniversary FSPMI pada Atribut organisasi, banner dan media sosial lainnya dalam rangka Rapim dan ulang tahun FSPMI pada bulan Februari 2023 mendatang. Design logo anniversary pun terlampir dalam surat tersebut.

Melihat design logo annyversary yang cukup elegan dan terkesan mewah maka di coba untuk mengupas dari sisi psikologis logo tersebut, Angka 24 ternyata memiliki rahasia dan makna, angka 24 yang menunjukkan jumlah jam dalam sehari penuh jumlah ini sama dengan jumlah huruf pada lafal La ilaha illa-Llahu Muhammad Rasuulullah.

Dikutip koran Perdjoeangan dari salah satu buku, Ibnu Abbas berkata barang siapa membaca kalimat tersebut maka setiap hurufnya dapat melebur dosa selama satu jam.

Lebih lanjut bahwa dalam pemahaman adanya keutamaan bagi setiap yang membaca La ilaha illa-Llahu Muhammad Rasuulullah, sebagaimana sabda Rasulullah SAW.

“Barang siapa yang menutup perkataannya (ketika meninggal dunia) dengan lafal La ilaha illa-Llahu maka masuk surga,” (HR Abu Dawud dan Hakim).

Surga adalah milik Allah SWT, siapa pun yang akan menghuninya pastilah atas kuasa dan rahmat dari Allah SWT. “Lafal La ilaha illa-Llâhu Muhammad Rasuulullah menjadi salah satu upaya dalam menggapai keridhoan Allah SWT.”

Sementara warna ungu sebagai dasar logo anniversary ke 24 FSPMI menurut psikologis melambangkan kemewahan, keanggunan, serta kebijaksanaan. Hal itu merupakan aura yang identik dengan warna ungu. Sedangkan tulisan warna orange membawa kesan psikologis kreatif, bahagia, kebebasan dan kepercayaan diri.

Maka harapannya di anniversary ke 24 tahun FSPMI di tanggal 6 Februari 2023 mendatang FSPMI semakin percaya diri, bijaksana dan kreatif dalam memperjuangkan kepentingan anggota dan rakyat Indonesia bersama partai buruh, sebagaimana slogan ‘Buruh Berkuasa Rakyat Sejahtera’.

FSPMI yang lahir karena keinginan untuk bebas, mandiri, independen dan representatif serta besar karena perdebatan dan perbedaan ini di hari jadinya ke 24 tahun semakin kuat, hebat yang tentunya menjadi harapan dan tumpuhan cita-cita besar membangun negara sejahtera. (Yanto)