Mengenal Perhimpunan Pendaki Gunung dan Penjelajah Alam KAONAK

Bekasi, KPonline – Sebentar lagi masuk bulan Mei 2021, di bulan Mei ada hal penting bagi penulis yaitu May Day (hari buruh) karena penulis adalah buruh yang tergabung dalam FSPMI dan 7 Mei HUT Kaonak Perhimpunan Pendaki Gunung dan Penjelajah Alam karena penulis anggota dan ketua umum Kaonak.

Maka pada Sabtu, 24 April 2021 penulis mencoba mengenangnya dalam sebuah coretan ini tentang Kaonak Perhimpunan Pendaki Gunung dan Penjelajah Alam.

Alkisah berawal dari rasa ingin melepas kejenuhan rutinitas kerja disetiap akhir bulan atau hari libur kami beberapa orang melakukan kegiatan alam sebagai bentuk refresing. Kami berasal dari pekerja di sebuah perusahaan di wilayah Cibitung, Bekasi dan sekitarnya.

Awal cerita kami satu kost, satu bagian dalam pekerjaan di perusahaan yang sama kami tidak masuk kerja secara bersama-sama akhirnya kami di panggil oleh atasan kami kemana kami kok bisa-bisanya dalam waktu yang bersamaan tidak masuk kerja secara serentak.

Akhirnya kami ceritakan bahwa kami melakukan kegiatan pendakian malam satu suro ke Gunung Lawu dan kami pun menunjukan foto yang kebetulan kami menggunakan kaos seragam kerja dibelakangnya bertuliskan nama perusahaan yang kami pakai secara terbalik depan buat belakang belakang buat depat sehingga kelihatan tulisan nama perusahaan didada kami.

Yang membuat kami kaget setelah kami ceritakan hal tersebut kepada atasan kami bukan marah atau murka yang kami dapatkan tapi justru pujian dan pertanyaan atau pernyataan dari atasan tersebut.

“Kenapa kalian gak ngajak bapak,” kata pimpinan kami. Dari sinilah akhirnya kami setiap akhir bulan melakukan kegiatan dialam seperti pendakian gunung, camping dan lain-lain bersama-sama selalu melibatkan pimpinan kami.

Setelah empat tahunan kami melakukan kegiatan secara bersama-sama akhirnya kami berembug untuk membentuk sebuah organisasi pecinta alam sebagai wadah kami dalam beraktitas dialam terbuka karena sudah ada lebih dari sepuluh orang yang selalu aktif di setiap kegiatan yang kami lakukan di akhir bulan.

Awal cara kami mencari anggota dengan cara melihat keaktifannya dan memberikan point sebagai apresiasi kami kepada mereka misal pendakian gunung dengan ketinggian diatas 3000 MDPL kami berikan point 4, dibawah 3000 MDPL kami berikan 3 point, Camping kami berikan point 2.

Akhirnya kami sepakat membentuk organisasi dengan nama KA0NAK Perhimpunan Pendaki Gunung dan Penjelajah Alam, nama kaonak kami ambil dari bahasa suku dani di pedalaman Irian Jaya yang bermakna salam perdamaian maksud kami bahwa keberadaan kami sebagai KAONAK Perhimpunan Pendaki Gunung dan Penjelajah Alam dapat memberikan rasa damai untuk masyarakat luas umumnya dan anggota khusnya.

Nama kaonak pertama kali dideklarasikan pada tanggal 7 Mei 1997 di Cirebon. Kenapa di Cirebon karena anggota perintis Kaonak merintis kegiatan ini sampai terbentuknya embrio KAONAK adalah kawan-kawan kami di Cirebon yang lahir dari para kader Pramuka dan PMR kota Cirebon.

Kami pun mempuanyai anggaran dasar anggaran rumah tangga (AD/ART) sebagai landasan kami dalam berorganisasi, sehingga kamipun mempunyai atribut organisasi diantaranya seragam kegiatan, bendera, logo atau lambang, Mars, janji kaonak, doktrin kaonak, kartu tanda anggota dan cara menyapa serta salamat ketika kami bertemu dengan anggota yang kami perkenalkan pada pelantikan anggota di lembah mandalawangi gunung Pangrango pada tanggal 7 Mei 2000.

Lambang Kaonak adalah delapan penjuru mata angin yang dipersonifikasikan dengan empat ekor burung walet dan empat lembar daun dalam satu bidang lingkaran berwarna kuning, di tengah – tengahnya terdapat jejak telapak kaki dalam satu bidang lingkaran berwarna putih, keseluruhan gambar berada didalam lingkaran mata rantai.

Keseluruhan lambang bermakna kemuliaan cita – cita kaonak yaitu niat tulus tanpa pamrih dalam usaha kolektif membina kelestarian alam dengan menyerukan pentingnya membina kehidupan yang damai antara sesama penghuni alam semesta.

Bendera Kaonak berbentuk empat persegi panjang, berukuran dua banding tiga, warna dasar ungu dengan lambang kaonak ditengah lingkaran berwarna kuning. Pada bagian atas terdapat tulisan KAONAK dan dibawah lambang kaonak terdapat tulisan PERHIMPUNAN PENDAKI GUNUNG DAN PENJELAJAH ALAM.

Seragam Kaonak dimaksudkan untuk menarik, menimbulkan rasa bangga Anggota Kaonak, mendidik disiplin dan kerapian serta menumbuhkan rasa persatuan dan persaudaraan.

Warna pakaian seragam Kaonak adalah coklat muda digunakan untuk baju, celana dan topi, sementara slayer Kaonak berwarna ungu dengan tulisan dan lambang kaonak dibagian puncaknya. Seragam kaonak harus bersih dari tanda-tanda atau logo lain selain yang ditetapkan oleh organisasi kaonak.

Tanda-tanda yang ada dan dikenakan pada seragam Kaonak adalah sebagai berikut :
1. Bendera merah putih, ditempatkan dibagian lengan sebelah kanan dibawah bahu
2. Lambang kaonak dengan perisai bersudut lima, sebagai tanda pengukuhan anggota kaonak ditempatkan dibagian lengan sebelah kiri dibawah bahu
3. Tulisan Kaonak ditempatkan diatas saku sebelah kiri
4. Tulisan nama dan NRP Anggota, ditempatkan diatas saku sebelah kanan
5. Logo salam kaonak, ditempatkan diatas saku sebelah kiri diatas tulisan Kaonak
Kaonak Perhimpunan Pendaki Gunung Dan Penjelajah Alam sudah mulai berkembang di wilayah Bekasi walau masih embrio saat itu, sehingga cara yang kami ambil untuk mencari anggota yaitu dengan cara memberikan point sebagaimana diatas tadi kami tuliskan.

Singkat cerita kaonak mulai dikenal di wilayah Bekasi, selain kami melakukan kegiatan alam kami juga mulai membuat event – event yang dapat berguna untuk orang banyak.

Event yang pernah kami lakukan adalah GEMPAR’21 bekerja sama dengan ARHANUD-SE 14 Plumbon Cirebon (20 – 22 Juli 2001), GELORA ANANTA KUPA dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda di Bekasi tanggal 25 – 27 Oktober 2001.

Saat acara GELORA ANANTA KUPA inilah para pecinta dan penggiat alam Bekasi merencanakan wadahnya dengan nama FK-PAB (Forum Komunikasi Pecinta Alam Bekasi) dan juga membentuk formatur pengurus FPTI (Federasi Panjat Tebing Indonesia ) Cabang Kab.Bekasi.

Kami juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan SAR bencana alam bekerjasama dengan organisasi lain maupun pemerintah seperti bencana banjir di Bekasi (banjir Papan Mas Tambun , Tanjung Air Bekasi), Penggalangan dana untuk korban bencana Tsunami Aceh, Gempa Yogyakarta dan lain-lain.

Kaonak Perhimpunan Pendaki Gunung Dan Penjelajah Alam yang berpusat di Bekasi mulai Exist sehingga mulai merikrut anggota dan cara yang digunakan tidak lagi dengan sistem point melainkan melalui pendidikan dasar – pendidikan dasar yang kami lakukan sampai beberapa kali angkatan sehingga anggota kaonak terdiri dari beberapa angkatan diantaranya :
1. Anggota Perintis dengan identitas di NRP nya PRT (Perintis)
2. Anggota Kehormatan dengan identitas di NRP nya KHT (Kehormatan)
3. Anggota Angkatan I dengan identitas di NRP nya TKN (Tebing Kalapa Nunggal)
4. Anggota Angkatan II dengan identitas di NRP nya ALC (Angin Lembah Cagak)
5. Anggota Angkatan III dengan identitas di NRP nya EPG ( Elang Progo)
6. Anggota Angkatan IV dengan identitas di NRP nya ESB (Elang Sangga Buana)
7. Anggota Angkatan V dengan identitas di NRP nya WRB (Watu Rampak Buana)

Selain di Bekasi kaonak juga ada perwakilan didaerah yaitu di Cirebon dan di Temanggung Jawa Tengah bahkan sampai ke luar pulau jawa yaitu Kalimantan sebagai bentuk bahwa kaonak ingin berkembang sebagai salah satu organisasi penggiat alam di Indonesia yang bisa menyatukan dan menularkan kedamaian kepada sesama penghuni alam semesta.

Sebagai organisasi kami juga menerapkan terhadap anggota sebuah janji Kaonak dan doktrin Kaonak sebagai berikut :

JANJI KAONAK
Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh-sungguh :
1. Menjunjung tinggi kode etik pecinta alam indonesia, diantaranya ikut serta menjaga dan melestarikan alam
2. Menjaga dan memelihara nama baik organisasi KAONAK
3. Menjalin persahabatan sesama anggota KAONAK pada khususnya dan seluruh pecinta alam Indonesia pada umumnya

DOKTRIN KAONAK
1. Setiap anggota wajib mentaati anggaran dasar anggaran rumah tangga KAONAK
2. Setiap anggota wajib memegang teguh janji KAONAK
3. Setiap anggota wajib menjaga dan memelihara nama baik KAONAK, baik secara pribadi maupun organisasi
4. Setiap anggota harus ikut serta membangun dan mengembangkan KAONAK dimanapun berada
5. Setiap anggota harus ikut serta mensukseskan program kerja dan program kegiatan KAONAK, paling tidak 3 (tiga) kali pertemuan / kegiatan dalam 1 (satu) tahun
6. Setiap anggota harus bebas dari masalah narkoba dan obat terlarang
7. Setiap anggota tidak diijinkan untuk menggunakan minuman keras / alkohol pada saat kegiatan resmi KAONAK
8. Setiap anggota dimanapun berada harus selalu menjaga etika dan sopan santun dalam pergaulan baik dalam pembicaraan, sikap / perilaku maupun penampilan
9. Setiap anggota harus selalu menanamkan sikap disiplin dalam latihan, pertemuan dan program-program KAONAK
10. Setiap anggota harus menghormati anggota yang lebih senior dan sebaliknya anggota senior harus menghargai anggota yang lebih muda
Demikian sekilas cerita yang kami sajikan sebagai perkenalan kami KAONAK Perhimpuan Pendaki Gunung Dan Penjelajah Alam.

Sekali Kaonak tetap Kaonak
Salam Rimba Ketua Umum Yanto “Otong” (K-006/PRT).