Membangun Kesejahteraan, Membangun Ekonomi Mandiri Anggota

Bogor, KPonline – “Membangun Kesejahteraan, Membangun Ekonomi Mandiri Anggota,” begitulah tema yang dipilih dalam Pendidikan Ekonomi Mandiri yang diadakan oleh PUK SPAMK-FSPMI PT. Astra Otoparts Divisi Adiwira Plastik Bogor, pada Sabtu, 23 Nopember 2019 yang lalu, agenda kegiatan tersebut digelar di Plant 2 PT. Astra Otoparts Divisi Adiwira Plastik Bogor. Peserta pendidikan kemandirian ekonomi tersebut diikuti oleh sekitar kurang lebih 30 orang. Agenda ini merupakan bagian dari program kerja Seksi Pendidikan PUK SPAMK-FSPMI PT. Astra Otoparts Divisi Adiwira Plastik Bogor.

Kenapa dipilih tema kemandirian ekonomi? Eko Prianto selaku Ketua Seksi Pendidikan menjelaskan dalam sambutan pembukanya, bahwasanya ini merupakan permintaan dari anggota PUK SPAMK-FSPMI PT. Astra Otoparts Divisi Adiwira Plastik Bogor. “PUK saat ini bukan mengadakan, tetapi menyelenggarakan keinginan dari kawan-kawan anggota. Dalam artian Pengurus PUK disini memberikan pelayanan sarana dalam bentuk agenda pendidikan yang kita kemas saat ini, bukan memberi saran, akan tetapi menjalankan saran,” ungkap Eko Prianto kepada Media Perdjoeangan Bogor.

Bacaan Lainnya


Pernyataan tersebut juga didukung oleh Fajar Nugroho selaku Sekertaris PUK SPAMK-FSPMI PT. Astra Otoparts Divisi Adiwira Plastik Bogor. “Semua biaya agenda kegiatan pada hari ini sepenuhnya ditanggung oleh anggota, bukan uang PUK, dan saya berharap kawan-kawan anggota yang menjadi peserta bisa mengoptimalkan ilmu yang didapat hari ini,” ucap Fajar Nugroho dalam sambutannya selaku perwakilan dari PUK SPAMK-FSPMI PT. Astra Otoparts Divisi Adiwira Plastik Bogor.

Agenda ini pun mendapat dukungan penuh dari Pimpinan Cabang SPAMK-FSPMI Bogor. Hadir perwakilan PC AMK FSPMI Bogor Awaludin, yang dengan lugas memberikan apresiasi atas telah diadakannya kegiatan ini. “Program ini merupakan salah satu langkah maju yang diambil oleh PUK SPAMK-FSPMI PT. Astra Otoparts Divisi Adiwira Plastik Bogor, karena disaat kita sedang berjuang untuk UMK/UMSK 2020, kawan-kawan disini juga sedang belajar menyiapkan diri untuk menghadapi kondisi perekonomian yang sulit saat ini. Kami harap pendidikan-pendidikan semacam ini, terus berlanjut, agar nanti kalau pekerja sudah berhenti masa kerjanya, lebih mampu dan kuat lagi dalam memanajemen ekonominya,” jelas Awaludin.

Pendidikan kali ini diisi oleh 3 pemateri handal, diantaranya Jonet Kirwanto (FSPMI), Djunaedi Setyawan (mantan karyawan AWP) dan Dimas Syaputra (Pebisnis Bogor). Materi yang mereka sampaikan sangat menarik perhatian dari peserta, salah satunya adalah Roby Hartanto yang terlihat antusias. Bahkan Roby menyampaikan hal tersebut kepada awak Media Perdjoeangan Bogor secara langsung, “Ini merupakan pendidikan yang sangat bagus, karena bisa merubah pola pikir kita (selaku pekerja) tentang bisnis. Kita diajarkan pola dan tata cara berbisnis yang baik dan benar, agar lebih serius lagi dalam mengembangkan usaha kita. Jadi suatu saat nanti kita berhenti dari perusahaan , benar-benar sudah siap dengan segala resikonya,” ucap Roby Hartanto.

Disela-sela pendidikan, awak media menemui pemateri yaitu Djunaedi Setyawan, dan beliau memberikan semangat kepada PUK SPAMK-FSPMI PT. Astra Otoparts Divisi Adiwira Plastik Bogor, agar kedepannya lebih sering mengadakan pendidikan semacam ini. “Saya rasa agenda kegiatan pendidikan seperti ini sangat bagus, disaat kondisi perekonomian yang tidak menentu, kawan-kawan disini sudah mulai menyiapkan bekal untuk mengembangkan potensi diri dalam menghasilkan pundi-pundi penyokong ekonomi keluarga, dan saya sangat berharap, ini bukan yang terakhir,” begitu ungkapnya.

Belajar dan berjuang adalah dua hal yang berkesinambungan. Karena perjuangan akan lebih tertata rapi dan terkonsep dari hasil belajar. (Anom Suroto)

Pos terkait