Bekasi, KPonline – Koperasi karyawan PT. Marsol Abadi Indonesia melakukan rapat triwulan kedua – ketiga di tahun 2020. Rapat triwulan ini dilakukan Minggu (9/8/2020) bertempat di RM. Bintaro, Ruko Robson, Lippo Cikarang, Bekasi.
Hadir dalam rapat Triwulan koperasi karyawan PT. Marsol Abadi Indonesia antara lain dari unsur pengurus, pengawas dan perwakilan anggota dengan jumlah peserta sebanyak 26 orang.
Nur Akhmad Burhani, ketua koperasi PT. Marsol Abadi Indonesia menyampaikan perubahan persyaratan atau surat menyurat terkait koperasi. Hal ini terjadi karena koperasi sekarang ini di bawah naungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (MENKUMHAM) sehingga pengurus membuat akta pendirian koperasi di notaris, Nomor Induk Perusahaan (NIP), domisili, NPWP dan lain sebagainya sebagai kelengkapan membuka rekening baru di Bank Mandiri.
Pembukaan rekening koperasi di Bank Mandiri dilakukan sebagai bentuk antisipasi kondisi Bank Bukopin yang sedang susah dalam transaksi penarikan dana, tapi Alhamdulillah semua berjalan lancar.
Tingkat transaksi di koperasi PT. Marsol Abadi Indonesia cukup tinggi setiap bulannya berkisar Rp. 900 juta sampai Rp. 1,6 Milyar dan diputuskan dalam rapat triwulan kali ini bahwa untuk rekening koperasi di Bank Bukopin ditutup.
Dalam triwulan ini juga diadakan sedikit perubahan yaitu plafon pinjaman koperasi antara lain : Pinjaman Regular Rp. 70 Juta, pinjaman emergency Rp. 5 Juta, Pinjaman Multiguna 1-3 masing-masing Rp.3 Juta dan toko Rp.1 Juta. Namun ketua koperasi berharap potongan angsuran tidak lebih dari Rp. 4 juta.
Penulis : Yanto
Foto : Yanto
