Konsolidasi Akbar PUK SPAI FSPMI PT. Indokuat Sukses Makmur : Penguatan Organisasi Menghadapi Resesi Global

Bekasi, KPonline – PUK SPAI FSPMI PT. INDOKUAT SUKSES MAKMUR mengadakan agenda rutin triwulan berupa konsolidasi akbar di Omah Buruh, EJIP, Cikarang, Minggu (13/11/2022).

Acara konsolidasi dimulai pada pukul 09.00 dibuka oleh Hendriyanto selaku Bidang 1 PUK SPAI FSPMI PT Indokuat. Dalam acara ini di hadiri oleh seluruh pengurus dan anggota Serikat Pekerja.

Bidang 1 menyampaikan rencana Musnik PUK PT Indokuat Sukses Makmur yang akan dilaksanakan pada Mei 2023. Sebelum Musnik akan diadakan Pemilu Raya terlebih dahulu sebagai sarana untuk menyampaikam Visi dan Misi dari para bakal Calon dan Calon ketua PUk berikutnya.

Dari Bidang 4 yang dinahkodai oleh Iwan Ahmad Sofyan dan Yohanes menyampaikan beberapa pesan dari hasil meeting korlap di antaranya tentang tertib administrasi perihal SKD (Surat Keterangan Dokter). Hal tersebut berkaitan erat dengan santunan kepada anggota yang sedang sakit dan atau dirawat.

Tidak kalah menariknya Dadi Suryadi selaku Jamkeswatch sekaligus exco kecamatan Karang Bahagia ikut menyampaikan betapa pentingnya kesehatan serta advokasi ketika bermasalah dengan persayaratan ke rumah sakit rujukan.

Bidang 3 Purwanto dan Ketua Bidang 1 PC SPAI FSPMI Bekasi Alghobi mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota PUK PT Indokuat Sukses Makmur yang telah menghadiri aksi 10 November 2022.

Konsolidasi Kali ini juga di hadiri beberapa pejabat PC FSPMI diantaranya Maryanto,Amir Mahfuz dan Supriyatna selaku Pangkorda Garda Metal Supriyatno.

Pangkorda menjelaskan tentang pengupahan tahun 2023, bahwasaya upah adalah urat nadi kehidupan maka sudah sewajarnya seluruh buruh bisa all out, dengan harapan jangan sampai patah semangat dalam perjuangan upah untuk 2023. “Manfaatkan media sosial sebagai alat perjuangan dan semangat sebagai kunci utama mendapatkan hasil yang maksimal,” ujarnya.

Terakhir konsolidasi ditutup oleh Supandi selaku Ketua PUK Indokuat Sukses Makmur. Ia membicarkan tentang teknis saat aksi.

“Jangan diam, selalu proaktif kita berjuang untuk apa, untuk siapa, menginstruksikan untuk memilih mencoblos partai buruh, itulah bentuk sedekah yang tidak perlu mengeluarkan biaya,” kata dia.

Konsolidasi akbar pun ditutup dengan doa oleh Abdul Hadi. Acara berakhir pukul 14.15 WIB dan anggota kembali ke rumah masing-masing.

Penulis : N E Santoso