Jamkeswatch Subang Bantu Penderita Kanker

Subang,KPonline – Namanya Amung, pemuda kelahiran Subang, 02 Juli 1981, alamat tinggal sekarang di Ciberes , RT 05 RW 02 Desa Ciberes, Kecamatan Patok Beusi Kabupaten Subang. Amung tidak bekerja, untuk menafkahi kedua anak istrinya sehari-hari membuka warung kecil di depan rumahnya, sudah dua tahun lebih menderita penyakit secondary malignant neoplasm of other specified sitos, atau umumnya biasa di sebut nasofaring yaitu sejenis kanker ganas yang tumbuh dibagian leher, sehingga mengakibatkan tumbuh benjolan di leher sebesar bola sepak, apabila tidak ditangani dengan serius bias mengakibatkan kematian.

Sudah dua tahun Amung berobat, dari mulai dokter pribadi sampai ke pengobatan alternatif namun tidak ada tanda tanda penyakitnya akan sembuh.dan akhirnya pada hari senin 04 September 2017, sehubungan tidak paham mengenai kepesertaan BPJS, Amung memutuskan untuk menemui Dadan Herawan, ketua PUK PT Budi Makmur Perkasa, dan Dedi Supianto dari Pimpinan Cabang SPAI Fspmi kabupaten Subang, di sekertariat PUK SPAI Fspmi PT Budi Makmur Perkasa, untuk meminta bantuan penanganan penyakitnya dengan cara menggunakan kartu kepersertaan BPJS bersama tim Jamkeswatch Subang untuk membicarakan langkah- langkah penanganannya.

Bacaan Lainnya

Rabu, (6/11/17) tim Jamkeswatch Subang, membantu Amung dengan mengunjungi rumah sakit Karya Husada Karawang. untuk berkoordinasi mengenai penyakitnya .Setelah berkoordinasi dengan pihak Dokter yang menanganinya dengan sedikit alot perdebatan panjang akhirnya Amung bisa di rujuk ke rumah sakit Pusat Kanker Dharmais.

Dengan segala keterbatasan dana dengan di bantu tim relawan Jamkeswatch dari kawasan M2100 Bekasi, Amung bersama Jamkeswatch Subang berangkat ke rumah sakit Pusat Kanker Dharmais. Pada kunjungan awal Amung tidak ada kendala berarti, bahkan dilayani dengan baik oleh pihak Rumah Sakit dan BPJS di rumah sakit Pusat Kanker Dharmais, dari mulai proses administrasi kepersertaan BPJS ataupun persyaratan lainnya.

Tidak terasa sudah tiga bulan berlalu dari mulai pemeriksaan darah, CT Scan Torak, dan segala bentuk pemeriksaan lainnya dan semua biaya pengobatan ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

Hingga kini Amung sudah menjalani pengobatan kemotherapy, yang sudah berjalan empat kali, dan mulai ada perkembangan yang menggembirakan, yang tadinya benjolan di leher terasa sangat keras sekarang sudah mulai mengempis ,rasa sakit yang mengganggu gerak tubuhnya dibagian leher sudah mulai berkurang

Menurut Handoko, dokter yang menanganinya, diperkirakan untuk kembali sehat dan sembuh, Amung harus menjalani penanganan kemotherapy empat kali lagi.

Di temui KPonline di rumahnya, Amung nampak sehat dan ia mengucapakan banyak terima kasih kepada tim relawan Jamkeswatch Subang dan tim relawan Jamkeswatch kawasan M2100 Bekasi atas segala bantuannya.(Hdi)

Pos terkait