Makassar, KPonline – Tepat peringatan IWD atau Hari Perempuan Sedunia, SPAI FSPMI Makassar Raya menyuarakan aspirasi lewat parlemen jalanan pada Jumat (08/03/2024).
Sejumlah pekerja yang merupakan anggota dari SPAI FSPMI Makassar Raya melakukan aksi turun ke jalan dalam memperingati International Women’s Day atau yang dikenal dengan Hari Perempuan Sedunia.
Aksi hari ini dilakukan di Kantor Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar dengan membawa beberapa tuntutan terkait K3 serta pelaksanaan kinerja perangkat Dinas Pemerintah khususnya bidang pengawasan mengenai pekerja-pekerja perempuan yang ada di Kota Makassar.
Isu-isu tentang maraknya pelecehan di tempat kerja yang sering dialami pekerja perempuan dan juga persoalan perilaku diskriminatif perusahaan terhadap pekerja /buruh perempuan menjadi fokus utama pada agenda aksi hari ini.
Febrianti selaku Ketua Bidang Perempuan SPAI FSPMI Makassar Raya menyampaikan kepada awak media bahwa aksi ini tidak hanya sebagai agenda peringatan Hari Perempuan Sedunia, akan tetapi juga fokus terhadap isu-isu ketenagakerjaan khususnya terhadap pekerja perempuan.
“Hari ini kami sengaja menyambangi Dinas Pemerintah terkait khususnya Dinas Ketenagakerjaan untuk menyampaikan beberapa tuntutan kami terkait isu-isu kekerasan dan pelecehan di tempat kerja terhadap pekerja/buruh perempuan. Dan kami juga menginginkan adanya persamaan hak dan stop diskriminasikan pekerja perempuan,” ungkap Febrianti.
