Hari Buruh May Day 2022 di GBK Akan Diikuti Ratusan Ribu Buruh

Jakarta, KPonline – DPP FSPMI melakukan konsolidasi Ideologi pada Kamis, 7 April 2022 melalui zoom yang diikuti 502 partisipan dari unsur Pengurus MN FSPMI, Pengurus DPP FSPMI, Pengurus PP SPA FSPMI, Pengurus DPW FSPMI, Pengurus KC/PC SPA FSPMI, Pengurus PUK SPA FSPMI Garda Metal, Media Perdjoeangan, Dept Perempuan dan unsur KSPI.

Presiden DPP FSPMI, Riden Hatam Azis, S.H. mengatakan bahwa untuk aksi may day FSPMI akan bersama-sama dengan federasi buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI). Maka aksi peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2022 pelaksanaannya diundur dari peringatan yang jatuh pada 1 Mei jadi ke 14 Mei 2022.

Presiden DPP FSPMI, Riden Hatam Azis, S.H mengatakan aksi may day diundur karena 1 Mei 2022 berdekatan dengan Hari Raya Idul Fitri.

“Karena May Day 2022 jatuh pada 1 Mei malam takbiran kemungkinan, maka May Day 2022 akan dirayakan oleh gerakan buruh Indonesia bersama partai buruh yaitu pada 14 Mei 2022,” kata Riden.

Sementara presiden KSPI Ir. H. Said Iqbal, M.E kepada media perdjoeangan mengatakan bahwa Aksi May Day 2022 akan digelar di Gelora Bung Karno (GBK). Diperkirakan ada 150.000 buruh yang terlibat dari berbagai elemen.

“May Day 2022 akan dilaksanakan tanggal 14 Mei 2022 bertempat di GBK melibatkan 150.000 buruh dan petani serta elemen lainnya, namun jika perlu akan didahului dengan aksi di gedung DPR RI,” ungkapnya.

Iqbal menyebut akan ada beberapa isu yang diangkat dalam aksi peringatan Hari Buruh diantara tolak omnibuslaw, tolak upah murah, hapuskan outsourcing dan turunkan harga sembako kebutuhan pokok masyarakat.

Lebih lanjut Iqbal meminta seluruh peserta aksi may day 2022 wajib menggunakan kaos berwarna dasar orange bertuliskan Partai Buruh di bagian depan dan logo federasi di bagian belakang.

“Satukan pikiran, satukan pandangan, satukan hati dan satukan tekad berjuang bersama demi tercapainya negara sejahtera,” pungkas Iqbal. (Yanto)