DPD Jamkeswatch Kota Bekasi Adakan Konsolidasi Akbar Bersama Caleg Partai Buruh

Bekasi, KPonline – Memasuki tahun politik, Jamkeswatch selaku sayap Partai Buruh bertekad memenangkan Partai Buruh dalam ajang pemilu di 2024 nanti. Agenda konsolidasi untuk strategi pemenangan dibahas dalam konsolidasi akbar di kantor perwakilan Konsulat Cabang FSPMI Kota Bekasi, Jumat (23/06/2023).

Konsolidasi ini selain dihadiri oleh pengurus DPD dan relawan serta Hendi Suhendi sebagai Penasehat DPD Jamkeswatchw Kota Bekasi, hadir pula Abdul Gopur selaku Sekretaris Nasioal Jamkeswatch, Endi Ardiansyah Ketua Bapilu Kota Bekasi, para Caleg dan Ario Nababan selaku sekretaris Exco Kota Bekasi.

Nurali selaku Ketua Jamkeswatch DPD Kota Bekasi dalam sambutannya mengtakan akan ikut berjuang memenagkan partai buruh, karena Partai Buruh adalah kendaraan untuk masuk ke pemerintahan.

“Jamkeswatch yang notabenenya bergerak di bidang sosial membantu masyarakat agar hak mereka untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak, berusaha agar keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia bisa tercapai,” kata Nurali.

“Selain bergerak sebagai pemantau Jaminan Kesehatan Nasional di lapangan, Jamkeswatch akan mendukung Partai Buruh agar memenangkan pemilu, karena Partai Buruh satu-satunya kendaraan untuk memasuki lingkup pemerintahan, karena kalau ada perwakilan yang bisa duduk di pemerintahan Jamkeswatch bisa ikut andil membuat regulasi kesehatan,” lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama Hendi Suhendi selaku Penasehat DPD Jamkeswatch Kota Bekasi pun memberikan edukasi strategi untuk memenangkan Partai Buruh dan strategi mengadvokasi pasien.

“Kita mulai dari lingkungan sekitar di mana Caleg tinggal baik tingkat RT maupun RW, beri pemahaman, misi kita dan alasan kenapa Buruh Go Politik dan Jamkeswatch sebagai Pilar dari Partai Buruh ikut serta berpartisipasi melakukan advokasi serta sosialisasi pada masyarakat terdekat, para caleg pun ikut terjun langsung mengadvokasi masyarakat yg membutuhkan bantuan apapun,” ujar Hendi.

“Jangan saling memperebutkan menang untuk pribadi masing-masing caleg, bersatulah sesama caleg saling membantu dan bekerjasama karena dalam perhitungan pemilu tidak akan menang kalau saling memperebutkan secara individual, karena perhitungan suara itu tergantung persentase suara partai di Dapil tidak di hitung satuan. Fokuslah untuk kemenangan partai, kalau partai menang Caleg juga menang, tapi kalau suara partai kalah, Caleg juga akan kalah,” imbuh Hendi Suhendi. (Rojali)