Direktur Eksekutif Nasional Jamkeswatch Minta Relawan Pertahankan Konsistensi Layani Masyarakat

Jakarta, KPonline – Jamkeswatch menjadi salah satu pengawas jaminan kesehatan nasional (JKN) yang kini mulai melebarkan sayap di setiap pelosok kota dan kabupaten.

Direktur Eksekutif Nasional Jamkeswatch Daryus yang juga hadir dalam agenda Musda di Primebizz hotel Sabtu lalu, menyoroti begitu antusiasnya gerakan Jamkeswatch yang ada di Bekasi.

Dari pandangan Daryus, pergerakan Jamkeswatch di Bekasi bisa dijadikan barometer untuk wilayah lain bahkan secara nasional.

Saat dikonfirmasi Media Perdjoeangan, Daryus mengakui hebatnya kekompakan Jamkeswatch di Bekasi dalam melakukan kegiatan sosial.

“Tim Jamkeswatch yang ada di Bekasi patut diapresiasi, mengingat kerja, kerja, dan kerja mereka murni tanpa embel-embel lain. Kemarin saya dapat info ada relawan Jamkeswatch yang menemukan orang terlantar hingga sampai diantarkan ke kampung halamannya yang ada di Bangka Belitung. Pas dibawa ke Rumah Sakit yang ada di kota Bekasi akhirnya bapak paruh baya itu dibawa pulang dengan pendampingan tim kita dari Jamkeswatch sampai Bangka Belitung,” ungkap Daryus, Selasa (24/05/2022).

Daryus berharap kejadian ini bisa dijadikan motivasi buat relawan Jamkeswatch lain yang ada di Indonesia.

“Konsisten dalam pergerakan Insya Alllah akan menghasilkan suatu kebanggan tersendiri, Jamkeswatch akan terus memantau bagaimana layanan kesehatan berikut beberapa regulasi yang tidak pro terhadap masyarakat itu sendiri. Sehat terus tim Jamkewatch, semoga segala apa yang dilakukan menjadi ladang pahala,” tambahnya.

Saat ini beredar kabar adanya kelas Rawat Inap Standart (KRIS) dan banyak peserta BPJS Kesehatan dalam hal ini peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dinonaktifkan.

Jamkeswatch berkomitmen akan terus melakukan pengawalan agar pelayanan kesehatan untuk rakyat Indonesia bisa dirasakan secara merata.

Penulis :Jhole
Foto : Jhole

riden hatam aziz