Cukai Naik, Pemerintah Pastikan Ada BLT Untuk buruh Rokok

Jakarta,KPonline – Pemerintah memastikan kesejahteraan petani meski cukai rokok naik sebesar 12,5%. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, program pembinaan lingkungan sosial yang terdiri dari Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada buruh tani tembakau dan buruh rokok.

“BLT-nya sebesar 5% untuk pelatihan profesi kepada buruh tani atau buruh pabrik rokok termasuk bantuan modal usaha kepada buruh tani/buruh pabrik rokok yang akan beralih menjadi pengusaha UMKM,” kata Sri Mulyani dalam video virtual, Kamis (10/12/2020).

Bacaan Lainnya

Lanjutnya, ada 10% untuk dukungan melalui program peningkatan kualitas bahan baku. Sedangkan alokasi lainnya yaitu sebesar 25% adalah untuk mendukung program jaminan kesehatan nasional.

“Lalu 25% untuk mendukung penegakan hukum dalam bentuk program pembinaan industri, program sosialisasi ketentuan di bidang cukai,” imbuhnya

Pemerintah berkomitmen untuk tetap mengedepankan industri padat karya dan yang menggunakan konten lokal yang tinggi, antara lain tembakau lokal dan cengkeh. Pemerintah juga siap mendorong dan memfasilitasi industri hasil tembakau yang memiliki potensi untuk mendorong kegiatan ekspor, sesuai dengan agenda program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

“Melalui bauran kebijakan yang dikeluarkan bersamaan dengan kebijakan tarif cukai hasil tembakau, Pemerintah berharap industri hasil tembakau akan pulih di tahun 2021,” tandasnya.

Pos terkait