Bukan Hanya Baju, Serikat Pekerja Branded Juga Ada

Sidoarjo,KPonline – Siapa yang tidak bangga, bisa memiliki dan mengenakan baju, celana dan sepatu maupun aksesoris branded lainnya? Sebut saja, sepatu Kickers, jeans Armani, t shirt Adidas, jam Rolex, dan masih banyak lagi.

Kebanggan tersebut juga di alami oleh Bambang Puryanto, Sholeh, dan Erwin. Mereka bertiga adalah pemuda asal Sidoarjo, Jawa Timur. Tetapi bukan kebanggaan punya dan mengenakan pakaian branded. Melainkan ketiga pemuda tersebut bangga menjadi anggota serikat pekerja sebagai wadah mengekspresikan diri dalam menyuarakan aspirasi.

Hal yang menarik adalah, sekalipun ketiganya sekarang sudah tidak aktif menjadi pekerja, alias sudah ter-PHK, namun dedikasinya terhadap perjuangan pekerja melalui serikatnya tak perlu diragukan lagi. Hal tersebut telah mereka buktikan bahwa mereka selalu aktif dalam kegiatan serikat. Utamanya ketika serikat sedang ada agenda aksi. Baik aksi solidaritas penanganan kasus di PUK-PUK maupun aksi skala besar lainnya. Sebagai contoh, aksi perjuangan upah.

Lalu bagaimana dengan menghidupi keluarga mereka, jika mereka tetap aktif berserikat? Tentunya mereka juga bekerja layaknya kepala keluarga lainnya. Bambang bekerja sebagai fulltimer di kepengurusan PC di serikatnya. Sholeh bekerja membantu Bambang dan tak jarang menerima order menyopir di persewaan mobil. Sedang Erwin bekerja di usaha orang tuanya yaitu pemborongan pasang plafon dan gypsum list.

Kembali pada pembahasan awal. Yaitu soal kebanggan berserikat. Tentulah bukan serikat biasa yang yang bisa membuat anggotanya cinta dan bangga. Tentulah serikat yang benar – benar berjuang demi anggota. Juga benar – benar terbuka , mandiri dan demokratis. Serta benar – benar berusaha mencerdaskan seluruh lapisan anggota dengan tidak menyekat segala informasi mengenai kegiatan organisasi.

Itulah sedikit kisah dari tiga pemuda dari belahan timur Jawa yang bangga dengan serikat pekerjanya. Menurut mereka hanya serikat branded lah yang layak dibanggakan. Mungkin masih banyak Bambang yang lain, Sholeh yang lain dan Erwin – Erwin di tempat lain yang tak kalah menarik kisahnya untuk diketahui publik.

Untuk diketahui bahwa Bambang , Sholeh dan Erwin adalah anggota FSPMI dari PC SPL FSPMI Sidoarjo dan masih aktif di sebuah pilar organisasi FSPMI, yakni pasukan dengan kostum merah hitam Garda Metal.

Jadi jangan ragu. Bekerjalah sekuat tenaga, agar serikat pekerjamu menjadi serikat yang memiliki branded. Ternama. (*)