Bayi Penderita Gestrosischisis di Tangsel Sudah Mendapat Pelayanan Dari BPJS Kesehatan

Bekasi,KPonline – Setelah sempat kesulitan mendapatkan fasilitas kesehatan di Tangerang Selatan, bayi pasangan suami-istri Muhammad Doni dan Erni Yulianti yang lahir pada 15/1/18 di RS Buah Hati Kedaung Ciputat dengan berat 3,6 dan panjang 48cm penderita gastroschisis atau terlahir dengan usus di luar mendapatkan penanganan di RS AdamTalib, Cbitung Bekasi.

Keluarga sempat kebingungan terkait biaya pasalnya RS Adam Talib tidak bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Mendapatkan informasi tersebut dari group WhatsApp Deputi Direktur Advokasi dan Relawan Jamkeswatch Heri Irawan turun langsung ke RS Adam Talib untuk memastikan hal tersebut, sesampainya di sana, Heri bertemu dengan keluarga pasien dan melihat kondisi bayi diruangan NICU secara langsung.

Bacaan Lainnya

Setelahnya Heri langsung melakukan koordinasi melalui telepon dengan Kedeputiaan Perluasan Kepesertaan BPJS Pusat Kisworowati untuk dicarikan solusi terkait permasalahan yang terjadi.

Menanggapi informasi yang disampaikan Heri, Kisworowati beserta jajarannya mengambil langkah sigap dan memberikan solusi sebagai berikut :

a. Terkait biaya kegawadaruratan pihak BPJSK meminta RS Adam Talib untuk mengklaim ke BPJS Kesehatan sesuai ketentuan bagi pelayanan kegawatdaruaratan di luar provider menggunakan tarif INAcbgs yang berlaku dan tidak dibebankan pada keluarga.

b. Jika nanti kondisi pasien dapat dipindahkan, RS Koja Jakarta Utara sudah siap menerima dan biaya ambulan saat merujuk meminta RS Adam Talib mengklaim ke BPJS Kesehatan seusai ketentuan.

Sampai berita ini diturunkan bayi masih dalam perawatan RS Adam Talib di ruangan NICU paska dilalukan operasi pada pukul 02.00 dini hari dan menunggu stabil untuk dapat dipindahkan ke RS yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Dan sementara pasien dalam pengawasan Jamkeswatch-KSPI.

Pos terkait