Bangkitkan Kembali Jiwa Militansi, Garda Metal Tangerang Raya gelar Konsolidasi Akbar

Tangerang, KPonline- Dengan Mengambil tema “10 tapi nyata dari pada 1000 tapi hanya cerita” Garda Metal Tangerang Raya menggelar acara Konsolidasi Akbar Resolusi 2019 untuk seluruh anggota Garda Metal FSPMI Tangerang Raya.

Acara yang digelar di Gazebo PT. Roda Prima Lancar (RPL) Minggu, (17/02/2019) di hadiri oleh 213 orang anggota Garda Metal se-Tangerang Raya, ketua DPW Banten, KC, serta beberapa orang perwakilan PC SPA FSPMI Tangerang.

Bacaan Lainnya

Hadir dalam kesempatan kali ini, tamu undangan dari pengurus Garda Metal Nasional maupun daerah lain yang berada di wilayah Banten dan Jawa Barat.

Konsolidasi Akbar Resolusi 2019 sengaja di gelar dengan tujuan untuk menumbuhkan kembali militansi, Loyalitas, serta jiwa resolusi anggota Garda Metal yang selama ini dinilai semakin menurun. Dengan istilah lain DeMilitansi, atau berkurangnya militansi di kalangan anggota Garda Metal. Kegiatan ini pun sebagai bahan evaluasi untuk lebih menguatkan kembali jiwa resolusi Garda Metal.

Dalam sambutannya Pangkorda Garda Metal Tangerang Raya, Sarjono memberikan motivasi untuk anggotanya yang bisa hadir di acara tersebut, seraya berkata bahwa, “Dengan hadirnya kawan – kawan anggota Garda Metal berarti ada niat tulus. Mudah – mudahan hal ini merupakan modal awal kita untuk bisa menjalankan intruksi organisasi, serta menjaga organisasi supaya tetap berdiri.”

“Kita rangkul kembali kawan – kawan yang tidak bisa hadir dan aktif, karena kedepannnya perjuangan kita lebih berat. Dan kita membutuhkan dukungan dari saudara tak sedarah kita, untuk bersama – sama kembali berjuang demi kesejahteraan kaum buruh dan Rakyat Indonesia pada umumnya.”

“Kami FSPMI butuh anggota Garda Metal yang berjiwa militan, yang mau turut turun berjuang dalam satu barisan dan komando, karena kehadiran fisik lebih penting dari pada hanya hadir dalam dunia maya, dengan berbagai komentar digrup online, seperti WA dan Fb.”

Yayan, Pangkorda Garda Metal Bandung Raya memberikan motivasi dan arahan bahwa,
“Loyalitas itu datang dari hati.”

Sementara itu Piyong, Pangkorda Garda Metal Purwakarta menyebutkan dalam sambutannya bahwa, “Ada kesamaan Kemistrinya dengan Tangerang.”

“Kita salut atas kekompakan Garda Metal Tangerang Raya. Teruslah berjuang, jangan sampe terlena, jangan malas berjuang karena telah mendapatkan hasil yang diinginkan. Karena kita harus bisa mempertahankan hasil dari perjuaga itu.”

Dadan, Pangkorda Garda Metal Jakarta yang berkesempatan hadir dalam sambutannya mengucapkan, “I love full” untuk anggota Garda Metal Tangerang Raya, seraya mengucapkan,  “Terima kasih kepada anggota Garda Metal Tangerang Raya yang hadir dan masih tetap kompak menjalankan intruksi organisasi.”

Pangkorda Garda Metal Bogor, Ananto dalam sambutannya memaparkan tujuan dari diadakannya Konsolidasi Akbar Garda Metal “Resolusi 2019” adalah untuk Menguatkan kembali jiwa militansi kawan – kawan anggota Garda Metal yang dinilai mulai terdegradasi.

Menurut Ananto, “Karena tidak dapat di pungkiri bahwa FSPMI tanpa adanya Garda Metal yang menjadi salah satu pilarnya, maka FSPMI akan terasa hambar.”

“Jadi, diharapkan seluruh anggota FSPMI terutama Garda Metal bisa mempertahankan militansinya, juga bisa menjaga nama baik Garda Metal dan organisasi.”

Supriyanto, Pangkorda Garda Metal Bekasi dalam sambutannya memberikan pandangan terkait militansi Garda Metal yang dinilai perlu di evaluasi bersama.

Diakhir sambutannya Supriyanto, memberikan motivasi bahwa, “Tangerang bisa lebih baik dari pada yg lain.”

Dani, Pangkorda Garda Metal Karawang hanya menyampaikan dalam sambutannya bahwa, “Kita saudara tidak sedarah.”

“Biarkan anggota datang silih berganti, tetapi Garda Metal tetap dihati dan tak terganti.”

Sementara itu Joko Suharyanto, Perwakilan dari Pengurus Garda Metal Cirebon menyampaikan harapannya dalam sambutan untuk meminta dukungan support dari semua Korda, dengan alasan karena merasa masih perlu belajar banyak dari daerah lain.

Sekretaris Garda Metal Nasional Isnaeni Marzuki,  dalam sambutannya memberikan pembekalan kepada semua anggota Garda Metal Tangerang Raya untuk tetap menjaga Loyalitas, militansi, serta jiwa resolusinya.

Isnaeni, mengajak semua anggota Garda Metal yang hadir untuk mengnang kembali saat dimana  Latsar. Karena disanalah militansi, jiwa resolusi Garda Metal di bentuk dan dikukuhkan dengan sumpah/ Janji anggota Garda Metal FSPMI.

Menurut Isnaeni, “Saat ini, sadar atau tidak sadar kita mulai terserang virus Degradasi militansi, atau berkurangnya jiwa militansi di kalangan anggota Garda Metal.”

“Hanya diri kita sendiri, sebagai anggota Garda Metal yang bisa menyembuhkannya.”

“Caranya dengan kembali kepada Sumpah Anggota Garda Metal.”

Isnaeni berharap, kedepannya tingkat militansi, kekompakan, dan Loyalitas anggota Garda Metal khususnya di Tangerang bisa kembali meningkat dan bertambah kesadarannya untuk bersama – sama dalam satu komando, berjuang memperjuangkan kepentingan anggota, dan buruh, serta masyarakat Indonesia pada umumnya.”

Kontributor Tangerang, RD Rizal N

Pos terkait