Aksi Tak di Tanggapi, Ribuan Buruh Cianjur Siapkan Aksi Lanjutan

Masa Aksi Aliansi Buruh Cianjur Menggugat (ABCM) bersama Aliansi Buruh Jawa barat melakukan Aksi Longmarch yang Mencapai 10 Km panjangnya

Cianjur, KPonline – Pada Kamis, 26 November 2020, bertempat di Sekretariat PUK SPAI-FSPMI PT. Pou Yuen Indonesia, pengurus PUK SPAI-FSPMI PT. Pou Yuen Indonesia, menggelar rapat internal terkait aksi lanjutan besok, Jum’at 27 November 2020.

Berdasarkan pengamatan dan analisa serta evaluasi, aksi Aliansi Buruh Cianjur Menggugat pada hari pertama, dinilai tidak mendapatkan hasil yang positif. Hal tersebut dikarenakan Pjs Bupati Cianjur, tidak bersedia menemui perwakilan massa buruh. Dan pertemuan hanya di wakili oleh Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Sekertaris Daerah dan Kapolres Kabupaten Cianjur.

Bacaan Lainnya

Aliansi Buruh Cianjur Menggugat merasa bahwa aspirasi mereka tidak di akomodir, dan dianggap sepele oleh Pjs Bupati Cianjur, yang enggan melakukan audiensi lebih lanjut. Karena mereka merasa aspirasi yang disampaikan yang disuarakan oleh puluhan ribu buruh Cianjur pada Rabu 25 November 2020 yang lalu, hanya “masuk tong sampah” belaka.

PUK SPAI-FSPMI PT. Pou Yuen Indonesia menyatakan siap melakukan gelaran aksi lanjutan, pada Jum’at 27 November 2020. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua PUK SPAI-FSPMI PT. Pou Yuen Indonesia, Muhammad Alimudin.

“Aksi kemarin harus kita lanjutkan terus menerus hingga tuntutan kita dipenuhi. Bagaimanapun hasilnya, aksi ini tetap harus kita lanjutkan. Karena sudah kita ketahui bersama, bahwa aksi massa yang lalu, kita tidak mendapatkan hasil yang memuaskan. Aksi lanjutan nanti, tentu saja kita berharap tuntutan kita dipenuhi,” tegas Muhammad Alimudin.

(Fauzi S/Editor : RDW/Foto : Fauzi S)

Pos terkait