Bekasi, KPonline – M Nurfahroji yang merupakan calon legislatif dapil 4, tidak disangka pria yang sekaligus Direktur Hukum Jamkeswatch Nasional dengan suara lantang menggaungkan isu perjuangan kaum buruh.
Harusnya buruh ikut di parlemen untuk menyeimbangi hasilnya suatu kebijakan yang dilahirkan.
Suasana omah buruh yang berubah menjadi serius ketika Nurfahroji menyampaikan pemaparannya, Jumat (30/11/2018).
Dengan tegasnya suara nurfahroji membuat barisan buruh yang terbangun secara serentak.
Bung Oji, begitu dia biasa disapa,.mengajak kepada semua lapisan buruh bekasi yang tergabung dalam organisasi Federasi Serikat Pekerja Indonesia.(FSPMI) untuk memenangkan calon legislatif yang direkomendasikan oleh organisasi.
Banyaknya kebijakan di rezim sekarang membuat kaum buruh merasa banyak kejanggalan, adanya PP 78/2015 salah satunya cara untuk tetap memiskinkan kaum buruh.
“Jangan ada lagi perdebatan antara kita, kalau emang masih ada yang perdebatkan. Saya yang akan hadapi sendiri. Kita harus berjuang bareng- bareng,kita buktikan bekasi bisa jadi barometer untuk pegerakan buruh yang ada diindonesia,” ucapnya Nurfahroji dengan suara tegas.
Perjalanan panjang yang dilakukan sosok nurfahroji yang kini akan bertarung dilegislatif 2019 yang akan datang.
Kegiatan demi kegiatan yang dilakukan Nurfahroji banyak dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat
Salah satu yang dilakukan Nurfahroji adalah program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Bukan hanya itu, Nurfahroji pun masih tetap melakukan sosialisasi tentang kesehatan bersama jajaran relawannya.
Bung Oji berkomitmen akan membawa aspira masyarakat yamg selama ini belum terealisasi. (Jhole)
