SKB 3 Menteri Sudah Terbit, Siapkan Kalender Kerja 2023

Jakarta, KPonline – Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri tentang libur nasional 2023 sudah resmi diteken oleh pemerintah. Total ada 24 hari libur di 2023 yang terdiri dari libur nasional dan cuti bersama 2023. Kalender libur tahun 2023 sudah bisa disiapkan dari sekarang!

Hari libur nasional 2023 resmi pemerintah sudah diumumkan oleh Menko PMK Muhadjir Effendy dalam jumpa pers, Selasa (11/10/2022). SKB 3 menteri ini diteken oleh Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dan MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas.

“Pemerintah telah menyepakati dan menetapkan hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2023. Kesepakatan tersebut tertuang dalam kesepakatan bersama,” kata Muhadjir (dikutip dari detik.com)

SKB 3 Menteri 2023 juga memuat daftar cuti bersama 2023. Setidaknya ada 8 hari cuti bersama tahun 2023, salah satunya adalah tambahan cuti bersama Nyepi 2023 yang diusulkan Menteri Agama

Informasi yang dihimpun koran Perdjoeangan, terkait Hari Libur Nasional 2023, berikut hari libur tersebut :

– 1 Januari (Minggu) : Tahun Baru Masehi
– 22 Januari (Minggu) : Tahun Baru Imlek
– 18 Februari (Sabtu) : Isra Mi’raj
– 22 Maret (Rabu) : Hari Suci Nyepi
– 7 April (Jumat) : Wafatnya Isa Almasih
– 22-23 April (Sabtu) : Hari Raya Idul Fitri
– 1 Mei (Senin) : Hari Buruh
– 18 Mei (Kamis) : Kenaikan Isa Almasih
– 1 Juni (Kamis) : Hari Lahir Pancasila
– 4 Juni (Sabtu) : Hari Waisak
– 29 Juni (Kamis) : Idul Adha
– 19 Juli (Rabu) : Tahun Baru Islam
– 17 Agustus (Kamis) : Hari Kemerdekaan
– 28 September (Rabu) : Maulid Nabi Muhammad SAW
– 25 Desember (Senin) : Hari Natal

Sementara untuk cuti bersama tahun 2023 sebagai berikut :
– 23 Januari (Senin) : Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili
– 23 Maret (Kamis) : Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945
– 21, 24, 25 dan 26 April (Jumat, Senin, Selasa dan Rabu) : Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah
– 2 Juni (Jumat) : Hari Raya Waisak
– 26 Desember (Selasa) : Hari Raya Natal

SKB 3 menteri sangat penting bagi kita pasalnya sebagai acuan kita dalam membuat kalender kerja di tahun 2023 yang tepat dan berkeadilan. (Yanto)