Bogor, KPonline – Relawan Jamkeswatch memang sebuah organisasi sayap dari KSPI. Keberadaan Jamkeswatch, sangat dibutuhkan masyarakat. Khususnya dalam bidang kesehatan.
Sosialisasi JKN-BPJS Kesehatan, konsultasi tentang apa dan bagaimana JKN-BPJS Kesehatan, hingga advokasi pasien yang terkendala dalam pelayanan kesehatan.
Keikhlasan dari para Relawan Jamkeswatch pun sudah tidak perlu diragukan lagi dalam melakukan 3 hal penting tersebut.
Seperti apa yang sudah dilakukan oleh Arief Rachman salah seorang Relawan Jamkeswatch Bogor dan Ridwansyah salah satu bakal calon anggota legislatif Kabupaten Bogor. Beberapa hari yang lalu mereka mendapatkan pengaduan dari salah satu warga masyarakat yang berdomisili di bilangan Bojong Gede, Bogor.
Ada seorang anak balita yang mengalami gangguan pernafasan akut, sehingga untuk bernafas pun harus menggunaka alat bantu.
Adanya tunggakan iuran BPJS Kesehatan, menjadi salah satu faktor dari pihak keluarga pasien. Sang Nenek yang sudah tua renta, harus menjadi tulang punggung bagi 17 cucu dari 9 anaknya.
Keadaan rumah kontrakan petakan yang sangat memprihatinkan, membuat Arief dan Ridwansyah mengelus dada dan menitikkan air mata menyaksikan pemandangan yang mengiris-iris hati.
“Yang membuat kami kaget adalah ternyata Ibu dari pasien Sultan tidak ada dirumah. Beliau ke daerah Tangerang, kerumah sanak-saudara untuk meminjam uang demi pengobatan Sultan,” tutur Ridwansyah yang saat ini menjadi Sekretaris PC SPAI FSPMI Bogor.
“Dirumah kontrakan petak, hanya ditemui oleh Nenek dari Sultan, yang dengan penuh kasih sayang menjaga Sultan yang sedang sakit parah. Ironisnya, ternyata Sang Nenek tidak hanya mengurus Sultan seorang, akan tetapi tapi juga mengurus cucu-cucunya yang masih kecil-kecil. Hingga akhirnya terkuak, bukan hanya permasalahan Sultan yang kita temui disana, masalah putus sekolah karena kendala biaya pun terjadi di keluarga Sultan” terang Arief, Relawan Jamkeswatch yang juga merupakan punggawa Media Perdjoeangan Bogor.
Saat ini, pasien balita Sultan masih dalam perawatan intensif di salah satu rumah sakit milik pemerintah di Bogor. Uluran tangan dan bantuan dari siapa pun saat ini sangat dibutuhkan oleh Sultan. Bantuan moriil maupun materiil sangat dibutuhkan saat ini oleh Sultan dan keluarganya.
“Ini harus menjadi perhatian kita semua.
Karena ternyata bukan hanya permasalah sakitnya Sultan, tapi ada masalah lain, yaitu terputusnya pendidikan dari saudara-saudara Sultan. Ekonomi yang terpuruk yang sedang dialami oleh keluarga Sulyan. Dan ini tidak mencerminkan bahwa Indonesia sudah merdeka dalam arti sesungguhnya” tegas Ridwansyah yang didampingi oleh Arief disaat wawancara.
