Santer Isu Relokasi, PC SPL FSPMI Bekasi Lakukan Kunjungan Kerja ke PT. Cipta Orion Metal

Bekasi, KPonline – Pimpinan Cabang SPL FSPMI Kabupaten/Kota Bekasi melakukan kunjungan kerja ke PT. Cipta Orion Metal yang beralamat di Jl. Kong Isah, Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 6 Juli 2023.

Dari informasi yang diterima Koran Perdjoeangan kunjungan kerja dilakukan lantaran santer terdengar isu PT. Cipta Orion Metal berencana melakukan relokasi ke wilayah Tangerang.

Kunjungan kerja dilakukan pengurus PC SPL FSPMI Kabupaten/Kota Bekasi dan bersama pengurus PUK SPL FSPMI PT. Cipta Orion Metal ditemui perwakilan manajemen dalam hal ini Febi dan Arif selaku HRD.

Sekretaris Pimpinan Cabang SPL FSPMI Kabupaten/Kota Bekasi, Ganang, S.H menyampaikan maksud dari kunjungan kerja ini.

“Kami melakukan kunjungan kerja karena anggota kami di Cipta Orion Metal resah dengan isu relokasi perusahaan ke Tangerang, apakah memang isu yang meresahkan tersebut benar adanya?” tanya Ganang.

Menanggapi hal tersebut perwakilan PT. Cipta Orion Metal membenarkan ada pembelian perusahaan di Tanggerang. Namun demikian hal itu adalah investasi jangka panjang dan belum ada rencana relokasi perusahaan.

“Betul kami melakukan pembelian perusahaan di Tangerang namun itu investasi jangka panjang, seandainya suatu saat betul terjadi relokasi maka akan kami sampaikan kepada serikat pekerja,” ungkap Feri.

Jadi isu yang berkembang selama ini bukan informasi resmi dari perusahaan akan tetapi dari kepala bagian yang pada saat itu mendengar perusahaan akan membeli lahan di Tanggerang.

“Isu ini muncul dari salah satu kepala bagian yang mengetahui PT. Cipta Orion Metal melakukan pembelian lahan di Tangerang hingga akhirnya berkembang menjadi isu relokasi,” lanjutnya.

Akhirnya dari kunjungan kerja kali ini perwakilan perusahaan bersepakat mengeluarkan pengumuman yang intinya tidak benar akan ada rencana relokasi.

“Untuk ketenangan bekerja dan untuk menetralisir ini semua maka perusahaan akan membuat pengumuman yang intinya tidak benar ada rencana relokasi, tetapi yang benar adalah investasi jangka panjang,” pungkas Feri. (Yanto)