Ribuan Buruh Bekasi Hadiri Konsolidasi, Apa Yang Menggerakan Mereka?

Bekasi, KPonline – Terlihat mulai dari pukul 14.00 WIB, kaum buruh Bekasi yang tergabung dalam organisasi Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), berbondong-bondong mendatangi Omah Buruh yang ada di Jembatan buntung, Kawasan EJIP, Cikarang, Bekasi, Selasa sore (24/9/2019).

Entah apa yang menggerakan mereka, sehingga mau hadir dalam konsolidasi. Mungkin hati nurani yang telah memanggil mereka. Kedatangan dari setiap anggota PUK pun semakin sore semakin memadati area Omah Buruh. Kemacetan sempat terjadi akibat parkir motor yang berada dibahu jalan.

Selain bertambahnya jumlah masa buruh yang mendatangi Omah Buruh, kepadatan lalu lintas kawasan Ejip yang melalui Omah Buruh pun tidak bisa dihindari karena berbarengan dengan jam pulang kerja.

Terpantau padatnya massa buruh yang menduduki area Omah Buruh menjadi pusat perhatian bagi pengguna jalan yang melintas di area tersebut. Sementara dari kejauhan terdengar suara lantang sang orator yang digaungkan dari atas mobil komando milik FSPMI Bekasi.

Seruan yang disampaikan diatas mobil komando begitu gamblang bahwa akan diadakan aksi besar-besaran. Kaum buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) akan melakukan aksi di depan gedung DPR RI tanggal 02 Oktober 2019 mendatang.

Dari beberapa keterangan buruh yang hadir di Omah Buruh menjelaskan, buruh Bekasi yang tergabung dalam FSPMI akan ikut menggelar aksi di depan gedung DPR RI dengan target massa sekitar 30.000 buruh.

“Dari jam 14.00 WIB, saya sudah berada di Omah Buruh. Ini jelas saya taati intruksi organisasi yang ada. Perjuangan kita sebagai buruh semakin dipersempit ruang geraknya. Mau gak mau, suka tidak suka kebijakan yang menyengsarakan kaum buruh harus dilawan,” ucap salah satu buruh Bekasi yang hadir dalam konsolidasi. (Jhole)

Foto : Aep Risnandar