Raker Forum SP Astra Otoparts: Hot Issue, Bedah PKB Hingga Ancaman Omnibus Law

Bogor, KPonline – Forum Serikat Pekerja Astra Otoparts (Forum SP AOP) kembali menyelenggarakan rapat kerja (raker) selama 2 hari, 13-14 Juni 2022 di 5G Resort Cijeruk, Bogor, Jawa Barat. Dimana dalam raker ini diisi dengan pembahasan beberapa hot issue perburuhan ditingkat affco masing-masing PUK hingga tingkat nasional.

Salah satu pembahasan terkait dengan update Perjanjian Kerja Bersama (PKB) di affco yang tergabung dalam bendera Astra Otoparts, Tbk dengan melibatkan Pimpinan Unit Kerja masing masing Serikat Pekerja yang tergabung dalam Forum Serikat Pekerja Astra Otoparts dari berbagai daerah di Jabodetabek.

Bacaan Lainnya

Kehadiran peserta raker kali ini mencapai 60 orang dengan menghadirkan beberapa pemateri dari internal Forum SP AOP dan juga menghadirkan pemateri dari Kadin APINDO, Miftahudin yang dipandu oleh Dadan M.H (PUK Pako Group) untuk memaparkan terkait konsep Undang-undang Cipta Kerja yang menjadi ancaman atas eksistensinya PKB yang menjadi acuan kesepakatan yang mengatur hak-hak dan kepentingan antara pekerja dan pengusaha.

Sesi pertama menghadirkan narasumber dari FSPMI, Suparno, S.H. kemudian dari FSP LEM SPSI, Ahmad Jazulidari, ST., MM. yang dipandu oleh Roni (PUK Akebono) dan Dian Hermansyah, SH. (PUK MTM) sebagai moderator.

Sesi selanjutnya, materi diberikan oleh para senior Forum SP AOP, Jonet (Aisin Indonesia), Tohani (PUK Kayaba), dipandu oleh moderator Suswiyanto, SH (PUK FNI) dan Ekha Rosyid Kurniawan, SH. (PUK GS Battery).

Tidak cukup satu hari, diskusi dilanjutkan dihari kedua, selasa 14 Juni 2022 dengan agenda membahas dan menyikapi regulasi perburuhan dengan adanya Undang-undang Cipta Kerja (Omnibus Law) yang sangat tidak berpihak pada pekerja dan sangat dikhawatirkan akan mendegradasi kesejahteraan khususnya dilingkungan anak perusahaan Astra Otoparts. Dimana masing-masing affco tersebut sudah ada berdiri serikat pekerja yang memiliki Perjanjian Kerja Bersama (PKB) kesepakatan kedua belah pihak.

Dari diskusi panjang selama 2 hari raker ini disimpulkan beberapa poin yang akan direkomendasikan oleh Forum SP AOP untuk seluruh exco anggota forum tersebut.

Pertama, Forum SP AOP menyarankan ke semua Affco untuk mengadakan pendidikan serikat pekerja kepada anggotanya minimal 1 kali dalam periode kepengurusan, dan agenda pendidikan tersebut diinformasikan juga kepada pengurus Forum SP AOP.

Kedua, mendorong, mendiskusikan dan mengawal anggotanya untuk bisa menjadi PKWTT.

Ketiga, menjalankan hak normatif yang sudah tertera atau disepakati di dalam PKB di masing masing affco yang selama pandemi tidak dapat dijalankan, seperti agenda Family Day, MCU, atau agenda lainnya secara offline pada tahun 2022 ini.

Selanjutnya, pengurus Forum SP AOP akan melakukan kunjungan ke tiap exco Forum SP AOP untuk konsolidasi ataupun gemba masalah terkait normatif yang tidak dijalankan atau pun hot issue yang sedang terjadi.

Terakhir, peserta raker bersepakat mendeklarasikan bahwa Forum SP AOP menolak perubahan PKB ke arah yang lebih buruk dari yang sudah ada (degradasi).

(Jim).

Pos terkait