Tanah jiwa sang tanah pujangga
Tak lakang mengais kata
Untuk sang kartini pahlawan bangsa
Tabir kecantikan menghiasi wajahnya
Menghela cinta di balik pasrah
Perempuan kau jadikan anugerah
Bukan sebagai alat pemuas nafsu belaka
Wahai srikandi
Kau berjuang dari balik keayuan
Menuang keagungan di antara impian
Untuk kebebasan dan kesejahteraan perempuan
Air mata kau teteskan
Di saat kau pergi untuk berjuang, anak suami engkau tinggalkan
Namun itu bukan jadi keluhan
Sebab itu janji di hati yang sudah kau tanamkan demi mebela kaum perempuan
Srikandi
sesungguh nya engkau bukan orang yang kuat
Tapi kamu orang hebat
Kau bisa mengemban tugas yang bermartabat
Demi membuat kaum perempuan jadi terhormat
Srikandi
Jikapun nanti engkau hanya sesaat
Tapi pengabdian mu sudah tersurat
Dan itu akan jadi pengenang dan pengingiat
Bagi kaum perempuan yang bermartabat
(Anggi)