Perjuangan Lili : Buruh Tangguh dengan Peran Ganda

Perjuangan Lili : Buruh Tangguh dengan Peran Ganda

Bogor, KPonline – (04/01/2025) Hidup sebagai buruh bukan hanya soal memperjuangkan kenaikan upah atau hak-hak pekerja, tetapi juga menghadapi tanggung jawab besar terhadap keluarga. Kisah Asep Lili Mulyadi, seorang buruh pria yang gigih, menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Asep Lili Mulyadi atau yang biasa dipanggil Lili adalah anggota aktif Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) di Bogor dan sebagaipengurus Garda Metal, Divisi Aksi Daerah Bogor. Selain sibuk memperjuangkan hak buruh melalui berbagai aksi dan kegiatan serikat, ia juga bekerja keras untuk menghidupi keluarganya.

Bacaan Lainnya

Setiap pagi hingga sore, Lili bekerja di sebuah perusahaan waralaba/retail di Bogor. Setelah menyelesaikan tugasnya sebagai buruh, malam hari ia melanjutkan perjuangannya dengan berjualan kopi keliling di kawasan Kandang Roda, Pemda Bogor. Dengan sepeda motor andalannya, Lili menawarkan kopi panas kepada warga dan pengendara yang melintas.

“Saya sadar, kehidupan buruh tidak selalu mudah. Kalau hanya mengandalkan gaji, sering kali tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Makanya saya berjualan kopi untuk menambah penghasilan,” kata Lili ketika ditemui di sela-sela kesibukannya.

Meskipun padat dengan tanggung jawab pekerjaan dan aktivitas di serikat pekerja, Lili tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi keluarganya. Ia menjadi simbol perjuangan buruh yang tidak hanya memperjuangkan hak-hak kolektif, tetapi juga gigih menghadapi tantangan ekonomi keluarga secara mandiri.

Kisah Asep Lili Mulyadi membuktikan bahwa dengan semangat dan kerja keras, seorang buruh dapat menjalankan peran ganda dengan baik. Ia adalah contoh nyata dari perjuangan tanpa henti, baik untuk komunitasnya maupun keluarganya.

Pos terkait