Menyambung Hidup dengan Mencari Cacing

Karawang, KPonline – Abdul Azis adalah laki-laki berusia 40 Tahun, warga Cikampek. Hampir setiap hari dia terlihat sedang melakukan aktifitas mencari cacing di salah satu sungai di daerah Kosambi, Kecamatan Klari Kabupaten Karawang, Sabtu (10/11/2018).

Demi menghidupi istri dan 2 anak angkatnya, Pak Azis rela mencari cacing di sungai dan rela berkotor-kotoran dengan lumpur hitam dan juga air sungai yang hitam pekat pula.

Menurutnya, cacing yang dia dapat untuk pakan ikan cupang dan bibit ikan lele dimana untuk cacing yang dia dapat, dia jual langsung ke peternak cupang dan lele.

Dalam sekali mencari dan turun ke sungai dengan sekujur tubuh masuk ke air untuk mencari cacing di antara dasar kali yang berlumpur hitam, Pak Azis mendapatkan sekarung cacing yang masih bercampur dengan lumpur hitam.

Dalam satu karung tersebut, cacing yang dihasilkan hanya sebanyak 7 liter, harga Rp.15 000,- / liter.

Menurut keterangannya, dalam 1 kwintal cacing yang didapat yang masih bercampur lumpur setelah dibersihkan dan disortir, akan jadi cacing siap jual dengan berat 20 Kg.

Biasanya sehari pak Azis bisa membawa lebih dari satu karung, namun untuk hari ini karena kondisinya yang kurang sehat, dia hanya bisa membawa sekarung cacing yang masih bercampur lumpur.

Di sepanjang sungai tersebut, bukan hanya Pak Azis yang mencari sesuap nasi dengan rela turun ke sungai dengan warna air yang hitam pekat, namun juga terlihat beberapa lelaki seusia masih muda ikut pula mencari cacing. (Pnj)