Kunjungan Kerja PUK Suzuki ke PC SPAMK DKI, Bahas Dugaan Korupsi Oknum Manajemen

Jakarta, KPonline – Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Automotif Mesin dan Komponen Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia PT. Suzuki Indomobil Motor melakukan kunjungan kerja ke Pimpinan Cabang SPAMK FSPMI DKI Jakarta pada hari selasa tanggal 2 Juli 2019. Acara tersebut dilaksanakan di Kantor Sekretariat PC SPAMK FSPMI DKI Jakarta.

Dalam agenda tersebut, banyak hal yang dibahas oleh pengurus PUK Suzuki yang kemudian dibahas dan didiskusikan dengan pengurus PC SPAMK DKI. Diiantaranya adalah bedah kasus yang sedang dialami oleh PUK FSPMI PT Suzuki, dan juga beberapa agenda dari bidang pendidikan, yang rencananya akan menyelenggarakan pendidikan dasar Serikat Pekerja dan Advokasi untuk fungsionaris PUK FSPMI PT Suzuki.

Bacaan Lainnya

Umar selaku sekretaris PUK SPAMK FSPMI PT. SIM membuka pertemuan ini dengan menyampaikan beberapa hal. Diantaranya program kerja bidang yang sudah disusun dengan baik pasca Musnik VIII yang beberapa bulan yang lalu sudah diselenggarakan.

“Pada kunjungan kerja ke PC SPAMK FSPMI DKI yang perdana ini, izinkan saya memperkenalkan seluruh pengurus PUK yang baru ini. Ada beberapa pengurus yang sebelumnya menjadi koordinator lapangan (KL) pada periode yang lalu, pada periode yang baru ini dipilih menjadi pengurus PUK,” kata Umar

Untuk pengurus PC yang hadir pada hari ini diantaranya Tri Widyanto selaku ketua, Gunawan Yuliansyah selaku sekretaris, Agung Sunarto, Agung (Brada), Agus Maulana, dan Susanto yang masing-masing bertanggung jawab di bidangnya.

Dalam diskusinya dengan pengurus PC SPAMK DKI, Heru Wibowo selaku ketua PUK yang baru terpilih kembali pada periode 2019-2021 ini menyampaikan bahwa hari ini kami sebagai pengurus PUK yang baru, ingin terus menjalin komunikasi dan koordinasi kepada PC SPAMK FSPMI DKI Jakarta, selama 3 tahun mendatang.

“Dalam kesempatan kunjungan kerja pada hari ini, kami ingin menceritakan kasus yang terjadi pada beberapa minggu ini, yaitu dugaan korupsi yang dilakukan oleh oknum manajemen,” tambahnya.

Selanjutnya, Gunawan Yuliansyah selaku sekretaris PC SPAMK DKI menyatakan dalam penjelasannya yaitu, menyikapi kasus tersebut, peran seorang ketua sangatlah penting dalam menyelesaikan suatu masalah. Agar apa yang dicita-citakan bisa tercapai dan yang paling penting, harus selalu melihat kepentingan seluruh anggota dan tetap membangun kekompakan dan kesolidan di internal Suzuki.

“Pesan saya kepada kawan-kawan Suzuki, seluruh pengurus PUK harus tetap berhati-hati dalam mengambil keputusan,” tambahnya.

Perihal kunjungan kerja yang diselenggarakan pada hari ini, Tri Widyanto selaku ketua PC SPAMK FSPMI DKI Jakarta menerangkan bahwa komunikasi antara perangkat cabang dengan perangkat PUK harus terus terjalin dengan baik. Untuk itu harus terus dibangun komunikasi yang efektif, agar bisa menerapkan dan melaksanakan program kerja maupun instruksi-instruksi organisasi.

“Saya melihat, terkait kasus yang sedang dialami oleh PUK Suzuki ini, karena PT. Suzuki ada di beberapa Plant yang tersebar di dua daerah yang berbeda, yaitu Jakarta dan Bekasi. Seluruh kebijakan ataupun yang akan menjadi keputusan, harus benar-benar ekstra hati-hati.

“Dalam hal ini, di bawah kepemimpinan Heru Wibowo, saya menilai bahwa secara informasi dan komunikasi sudah berjalan dengan baik. Saya berharap, siapa pun yang akan terpilih nanti, bisa mempertahankan dan harus bisa lebih ditingkatkan lagi,” terangnya.

Sebelum acara ditutup dengan ramah tamah, Agung Brada selaku wakil sekretaris bidang pendidikan menanggapi apa yang menjadi permintaan bidang pendidikan PUK Suzuki, yaitu dalam bulan Juli ini. Ada dua agenda pendidikan yang akan dilaksanakan oleh PUK Suzuki diantaranya, pendidikan dasar Serikat Pekerja dan Pendidikan Advokasi untuk fungsionaris PUK Suzuki.

“Saya menyambut baik, program kerja bidang pendidikan PUK Suzuki terus dilaksanakan pada periode yang baru ini, dan ini membuktikan jika pendidikan terus dilaksanakan di tingkat unit kerja secara berkesinambungan, artinya kaderisasi di unit tersebut berjalan dengan baik,” terangnya.

“Saya juga dalam hal ini mengingatkan, pentingnya pendidikan yang harus dijalankan secara berkesinambungan, agar pemahaman tentang organisasi bisa terus ditingkatkan oleh generasi yang akan datang, khususnya di PUK Suzuki.” Pungkas pria yang biasa dipanggil Brada

Sebelum mengakhiri acara yang sangat baik ini, Tri dalam hal ini memberikan dukungan kepada seluruh pengurus PUK FSPMI PT Suzuki, agar rencana unjuk rasa yang rencananya akan digelar pada hari Jumat nanti tanggal 5 Juli 2019, yang akan dilaksanakan pada sore hari serentak di tiga plant yang berbeda, bisa mendapatkan hasil yang baik dan tentunya untuk kesejahteraan buruh di PT Suzuki. (Brd)

Pos terkait