Jalinsum Palas Sosa Rusak Parah dan Kerap Rusak Kenderaan

Terlihat sstu unit dumptruck bermuatan TBS Sawit terjebak ke dalam lubang badan jalinsum Palas Sosa yang rusak parah. Foto : MS

Padanglawas  – KPonline – Kondisi dan keadaan badan jalan lintas Sumatera Utara (Sumut) di titik Pasar Ujung Batu Kecamatan Sosa Kabupaten Padang Lawas (Palas), pada saat musim penghujan keadaannya semakin meresahkan dan membahayakan bagi pengguna jalan dan warga masyarakat sekitarnya. Serta berpotensi kerap kali membuat kenderaan yang melintas rusak atau terjebak dalam lubang yang dalam.

Pantauan wartawan pada Senin (15/11/2023), terlihat satu unit dumtruck bermuatan tandan buah segar (TBS) sawit, dari arah Sibuhuan menuju ke Sosa, terjebak di jalinsum Palas Pasar Ujung Batu Sosa yang berlubang dan tergenang air hujan, mengakibatkan dumptruck terhenti seketika dan kian mengganggu arus lalu lintas.

Sebelumnya, menurut MS, warga setempat, telah berulang kali terjadi beberapa kecelakaan dan kerusakan pada kenderaan yang melintasi badan jalan rusak parah, yang kondisinya menciptakan tiga lubang yang besar dan dalam di badan jalan tersebut.

“Pagi tadi, di lubang jalinsum ini dipenuhi buah sawit yang berserak dari dumptruck yang melintas. Kemarin-kemarin, dumptruck dan mobil yang melintas mengalami patah per dan kerusakan pada bagian as pikul”, ungkapnya lagi.

Senada itu, Darman, seorang pengguna jalan yang ditanyai wartawan mengatakan, kondisi kerusakan parah pada badan jalinsum Palas Sosa ini sudah berlangsung lama dan sudah berulang kali ditimbun material sirtu untuk menutupi lubang jalan yang rusak parah.

“Akan tetapi, saat hujan turun, material sirtunya hanyut terbawa air hujan yang deras. Menurut kami dari masyarakat, pihak Pemda Padang Lawas harus segera bertindak cepat untuk segera memperbaiki jalan ini sebelum lebih banyak korban yang berjatuhan”, ucapnya.

Camat Sosa, Asrin Kholid Daulay, S. Sos saat ditemui wartawan, membenarkan keadaan dan kondisi badan jalinsum di titik Pasar Ujung Batu yang mengalami kerusakan parah tersebut dan pihaknya juga sudah berulang kali melakukan penimbunan badan jalan dengan menggunakan material sirtu, untuk alternatif perbaikan jalan agar arus lalulintas tidak terganggu.

Untuk kejadian insiden seperti beberapa dumptruck yang terjebak di dalam lubang jalan, kata Asrin, pihak bekerjasama dengan instansi terkait untuk mengerahkan alat berat membantu dumptruck yang terperosok ke dalam lubang, agat bisa ditarik dengan menggunakan alat berat. (MS)