Bogor, KPonline – “Puji dan syukur selalu kita panjatkan atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa dan tak lupa pula sholawat serta salam pada junjungan nabi besar Muhammad SAW,” awal sambutan Panglima Koordinator Nasional Garda Metal FSPMI Supriyadi Piyong di Musda III Garda Metal FSPMI Bogor. Minggu (30/10/2022).
Supriyadi Piyong pun mengucapkan banyak terima kasih kepada rekan-rekan Garda Metal FSPMI Bogor beserta jajaran kepengurusannya, yang selalu taat instruksi secara nasional maupun daerah.
“Tak lupa pula saya ucapkan terimakasih kepada perangkat SPA dan KC FSPMI Bogor yang selalu mendukung kegiatan dan instruksi secara nasional maupun daerah,” lanjut Supriyadi.
Selanjutnya, Koordinator Nasional Garda Metal FSPMI tersebut juga mengungkapkan bahwa masih merasakan duka yang teramat dalam setelah kehilangan Alm. Baris Silitonga. Namun, perjuangan harus tetap dilanjutkan sebagai anggota Garda Metal.
“Menurut data base dan laporan, 2000 anggota Garda Metal FSPMI Bogor yang telah mengikuti latsar Garda Metal. Tapi seleksi alamlah siapa yang bertahan sampai sekarang dan siapa yang pergi tak kembali,” pungkasnya.
Kemudian, Supriyadi mengimbau kepada peserta Musda yang hadir untuk tetap menjaga militansi dan keimanan dan itupun dikembalikan kepada individunya masing masing.
“Pekerjaan rumah kita semakin berat dan semakin banyak. Saling support serta menjaga tali silaturahmi dan tetap saling berkomunikasi. Bila terjadi sebuah perselisihan jangan sampai dieksploitasi di media sosial, baiknya dimusyawarahkan dengan duduk bersama dalam penyelesaiannya,” tegas Supriyadi Piyong.
Dan Supriyadi Piyong pun mengajak untuk mari bersama menjaga rumah ini (FSPMI). Dan menjaga Pilar ini (Garda Metal). Karena rumah akan bagus jika dijaga penghuninya.
Editor: Lestareno
