Purwakarta,KPonline- Menjaga konsistensi dalam bersikap itu perlu apalagi bertujuan untuk sebuah kebaikan yaitu membantu sesama adalah suatu hal yang seharusnya wajib kita lakukan karena itu merupakan wujud pribadi yang baik dalam bersikap sebagai manusia.
Pada hari Jumat, 8 September 2017 bertempat di kampung baras dan kampung Talaga RT 10 RW 04 Desa Kutamanah Kecamatan Suka Sari Purwakarta federasi serikat pekerja metal indonesia (FSPMI) Purwakarta melakukan acara kegiatan bakti sosial dengan agenda Bedah Rumah warga ibu Yus serta pemberian hewan ternak berupa 170 ekor kambing kepada 17 kepala keluarga dan tentunya ini merupakan sebuah bukti bahwa FSPMI tetap konsisten dalam bersikap, “perduli terhadap sesama, berbagi terhadap sesama” bukan sesama buruh saja tepatnya.
Bakti sosial merupakan suatu kegiatan wujud kepedulian atau rasa kemanusiaan terhadap sesama manusia, bersama rekan rekan dari PUK SPAMK Hino Motor Manufacturing Fuad BM akan terus melakukan agenda seperti ini secara berkelanjutan di desa desa atau pun kampung kampung yang lain di wilayah kabupaten purwakarta sambil sosialisasi FUAD BM menuju Pilkada 2018 untuk Kabupaten Purwakarta.
Memiliki pekerjaan saja kehidupan masyarakat masih sulit, apalagi yang tidak memiliki pekerjaan. Pasti akan terasa lebih sulit untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari hari. Oleh karena itu, melalui agenda bakti sosial ini, FSPMI melakukan sebagai bentuk nyata kepedulian kepada masyarkat yang benar benar membutuhkannya.
“Bahkan rencananya untuk mengikuti instruksi organisasi saya dicalonkan menjadi bupati Purwakarta tentunya dengan keterbatasan yang saya miliki, saya tidak bisa janji apa apa dalam Pilkada nanti. Namun saya akan selalu membantu dan memberi yang terbaik untuk warga Purwakarta. Bagi masyarakat, yang saat ini belum memiliki jaminan kesehatan, Insaalloh saya akan membantu bersama team Jamkeswatch Purwakarta. Semoga apa yang telah kami berikan terkait baksos kali ini bisa bermanfaat bagi yang menerimanya dan saya berharap masyarakat yang awalnya mengalami kekurangan dalam hal ekonomi bisa bangkit kembali melalui program go ekonomi,” ucap Fuad dalam sambutannya.
Acara pun ditutup dengan doa. Fuad pun berharap tidak ada lagi masyarakat Purwakarta yang hidup dalam kesulitan ekonomi.
