Edwin Christiawan : Konsep, Lobi, Aksi Harus Seimbang

Batam,KPonline – Kontributor KPonline Batam mencoba mencari tahu ke PUK – PUK Fspmi yang ada di Batam dan mewawancarai terkait perkembangan UMKS Kota Batam dan aksi tanggal 1 Feb 2018 besok .Beberapa ketua PUK termasuk salah satunya PUK terbesar di Batam yaitu PUK SPEE PT.Epson Batam, Edwin Christiawan.

Edwin mengatakan bahwa untuk efektifitas aksi tangal 1 Feb 2018 besok ia mengingatkan tentang pentingnya KLA (Konsep,Loby, Aksi)

“Kalau itu mentok ya harus maksimal dengan catatan sudah di lakukan loby tapi tidak efektif. Ya aksi jika terpaksa, tapi jangan cuma datang terus sowan saja, jangan Cuma untuk gugurkan kewajiban saja, harus maksimal” Ungkapnya.

Dirinya juga setuju semenjak di terapkan PP 78/2018 ini pergerakan buruh Batampun sangat menurut drastis sekitar 20% karena isu yang di bawa cuma upah padahal dan banyak isu- isu yang tidak di bawa waktu aksi contohnya isu BPJS Kesehatan, BBM naik, dan K3

“Kenapa itu semua tidak di bawa waktu aksi? kalau ingin pergerakan ini lebih berwarna ada 2 cara yaitu terus menerus dan variatif contohnya longmarch, konvoi kalau masanya cuma dikit kenapa tidak ada teatrikalnya? karena itu biasanya di lakukan di negara maju” Tambahnya

“Saya dulu pernah ikut demo di korea karena lebih efektif, di sana demo bisa menarik perhatian massa dan pesan itu akhirnya tersampaikan”

Edwin juga menambahkan untuk UMSK Batam 2018 tercapai KLA, harus seimbang walau kita aksi ribuan massa tapi aksi tidak ada hasil percuma juga aksi jadi harus seimbang.(Gusril Alizar/Cucuk)