Doa dan Harapan Buruh Bekasi

Para buruh bergerak dari berbagai kawasan industri untuk melakukan pengawalan dalam rapat Dewan Pengupahan.

Bekasi, KPonline – Sepulang bekerja shift 1 jam 16.00, aku langsung bergegas keluar pabrik. Aku pun bergabung bersama – sama kawanku yang sudah menunggu. Sore ini kami akan bersama-sama bergerak menuju Pemda Kab. Bekasi untuk mengawal perundingan UMSK tahun 2018.

Rasa lelah setelah bekerja tidak kami rasakan, demi kenaikan upah 2018. Saat ini aku dan teman temanku di pabrik masih menerima upah tahun 2017. Itu semua akibat berlarut-larutnya perundingan UMSK hingga sekarang.

Bacaan Lainnya

Ada perasaan marah dalam hati kami. Tetapi semua itu kami tahan. Aku bersama buruh Bekasi yang lain masih percaya dengan perwakilan kami di Dewan Pengupahan. Setengah jam berkumpul, kami pun bergerak konvoi menuju Pemda.

Dalam perjalanan banyak kawan kawan buruh yang bergabung dengan rombongan kami. Konvoi motor menjadi semakin panjang. Sesampai di kawasan pemda Bekasi, kami pun berbaur dengan rekan rekan lain yang sudah lebih dulu sampai. Rupanya buruh Bekasi yang mengawal perundingan banyak sekali.

Hampir setiap sudut komplek Pemda Bekasi berisi kawan kawan buruh. Ada yang mengobrol, ada yang asyik main game dengan smartphone, dan ada juga yang sedang asyik menyeruput kopi. Selain buruh, banyak juga pedagang yang mengais rejeki. Satu jam kemudian adzan maghrib berkumandang.

Kami pun bergegas untuk menunaikan sholat Maghrib berjamaah. Kami semua buruh Bekasi berdoa dan berharap, nilai UMSK bisa di tetapkan hari ini. Sehingga upah kami bisa segera menggunakan UMSK yang baru.

(Darmadi)

Pos terkait