Bidang Organisasi PC SPEE FSPMI Bekasi : Bangun Kesadaran dan Bangkitkan Kekuatan Bersama

Bekasi, KPonline – Konsolidasi Pimpinan Cabang SPEE FSPMI Bekasi membuktikan bangun giroh perjuangan setiap Pimpinan Unit Kerja (PUK), dan anggotanya. Hal ini merupakan salah satu langkah nyata PC SPEE dalam membangun strategi pergerakan.

Konsolidasi ini dilakukan di lantai 2 kantor Konsulat Cabang Federasi Serikata Pekerja Metal Indonesia (KC FSPMI) kabupaten/kota Bekasi, Tambun Selatan, Senin (20/11/2023).

Untuk menyatukan paradigma dan strategi gerakan organisasi Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia, Pimpinan Cabang terus berupaya melakukan komunikasi dengan setiap Pimpinan Unit Kerja.

Dalam penyampainnya bidang organisasi PC SPEE FSPMI kabupaten/kota Bekasi M. Soleh menjelaskan bahwa kekuatan anggota harus terus dibangun.

“Bangun kesadaran setiap anggota hal yang sangat dibutuhkan oleh organisasi saat ini. Kalau sudah punya rasa kesadaran, dan rasa memiliki saya yakin teman-teman anggota akan menjaga marwah FSPMI. Sudah banyak apa yang dihasilkan dari perjuangan kita bersama, BPJS, kenaikan upah, serta kebijakan yang lainnya bisa dirasakan oleh setiap pekerja, dan masyarakat lainnya. Kita harus bangga sebagai anggota FSPMI karena sudah banyak terbukti pencapaian yang selama ini diperjuangkan,” ujar M. Soleh.

Lebih lanjut, M. Soleh menilai merosotnya semangat, dan kesadaran anggota dalam berorganisasi itu hal yang manusiawi, namun dengan adanya agenda konsolidasi akan kembali menumbuhkan giroh perjuangan ke depan.

“Kesadaran sebagai anggota akan diperhitungkan dalam setiap pergerakan dalam organisasi. Ayo kembali bangkit buruh Bekasi apa pun itu buruh Bekasi sebagai motor pergerakan secara nasional,” kata M. Soleh.

Di tempat yang sama Dewan Pengupahan Kabupaten (Depekab) Bekasi Mujito SH mengungkapkan banyaknya regulasi merugikan buruh membuat kesejahteraan terkikis secara pelan-pelan.

“Besok akan lakukan perundingan sesuai dengan intruksi 15 % kenaikan upah tahun 2024. Kawal tim perunding sampai tuntas, jangan lengah ikuti sesuai intruksi. Jangan putus asa masih ada peluang, momentum hari ini ada. Mementum hari ini muncul, Memontum hari ini timbul. Kuncinya ada di kawan-kawan semua tinggal bagaimana tekanan-tekanan yang akan dilakukan,” ucap Mujito dalam sambutannya.

Mujito berharap, buruh di Bekasi jangan putus semangat menghadapi kebijakan pemerintah saat ini, karena bakal ada peluang yang akan dihadapi.

“Buktikan kita siap mengawal tim pengupahan yang akan melakukan agenda pertemuan, kekuatan tekanan buruh dalam mengawal jalannya tim pengupahan akan jadi titik penentu kemenangan. Pemerintah masih terkesan menutup diri terhadap kaum buruh dalam hal pengupahan. Berkaca dari kebijakan yang telah dikeluarkannya, perjalanan panjang pun sudah kami lakukan melalui pertemuan-pertemuan dengan Pemerintah Daerah, Pemerintah Provinsi, bahkan hingga Kementrian,” pungkas Mujito.

Dengan penentuan upah 2024 yang akan diumumkan pada akhir bulan November 2023, tidak menuntup kemungkinan gelombang aksi demonstrasi kaum buruh akan terus terjadi. (Jhole)