Bakti Sosial ala PUK Aisan Nasmoco Industri

Bekasi, KPonline – Awal dilaksanakannya baksos di FSPMI adalah ketika terjadinya bencana – bencana besar yang terjadi di Indonesia, seperti tsunami Aceh, gempa Padang, gempa Jogja, letusan Merapi dan banjir yang sering terjadi di wilayah Bekasi, Bandung dan Jakarta juga tempat lain yang mengalami musibah bencana alam.

Itulah titik awal FSPMI turut bersosial membantu masyarakat yang terkena musibah bencana alam, untuk Bekasi bahkan awal terlaksananya di Indonesia oleh Obon Tabroni selaku Deputi Presiden FSPMI yang mengeluarkan intruksi dan himbauan untuk PUK – PUK, KC & PC agar turut memberikan bantuan kepada wilayah yang terdampak bencana.

Hingga menjadi suatu kewajiban jika terjadi musibah yang dialami masyarakat maka FSPMI dengan sigap langsung mengkordinir untuk membantu secara logistik dan tenaga, seperti belakangan ini, saat terjadinya musim kemarau panjang, otomatis wilayah yang biasa terdampak kekeringan selalu sulit mendapatkan air bersih.

Dengan itu beberapa bulan belakangan ini FSPMI selalu menyuplai mobil – mobil tangki untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan air bersih ke wilayah – wilayah tersebut.

Tetapi ada yang beda dengan apa yang dilakukan oleh PUK AISAN NASMOCO INDUSTRI, mereka langsung berinisiatif membuatkan sumur bor kepada warga Sirna Jati Kec. Cibarusah, dengan dana dari hasil kecrekan karyawan yang terkumpul sekitar Rp. 27.000.000,- dan kekurangannya langsung dibantu oleh dana PUK yang telah ada.

Proses pembuatan sumur bor ini memakan waktu hingga 15 hari dan sesuai target mata air dapat ditemukan dengan hasil air yang melimpah, hingga warga dapat menikmati dan tidak terlalu repot untuk mendapatkan air bersih.

Dan pada hari Sabtu ( 28/09/2019) diadakan syukuran dan peresmian sebagai simbolis penyerahan sumur bor tersebut kepada warga Sirna Jati, dengan acara sederhana diisi dengan potong tumpeng sebagai rasa syukur akan keberkahan air bersih yang telah diberikan oleh Yang Maha Kuasa.

Acara dihadiri oleh Sulistiono selaku ketua panitia, Ketua PUK ANI Muhammad Tohir, Ustadz Umang selaku tokoh masyarakat, Nahrowi selaku aparat desa, Ketua DKM Masjid Jamie AN NUR H. Moch Idris, dan Ustadz Asep Saepudin selaku pembawa acara dan ditutup doa yang dibacakan oleh K.H Muhidin. Hadir juga beberapa perwakilan anggota dari PUK AISAN NASMOCO INDUSTRI.

Terakhir acara ditutup pemotongan pita sebagai simbolis telah dapat digunakannya sumur bor oleh Jamaah Masjid Jamie AN NUR dan masyarakat sekitar yang membutuhkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari – harinya. (Ocha)