Bogor, KPonline -Minggu 22 Oktober 2017 sudah dijadwalkan oleh Pengurus Cabang SPAI-FSPMI Bogor untuk melaksanakan kegiatan Pendidikan Dasar Organisasi dan Perburuhan di kantor Konsulat Cabang FSPMI Bogor. Diluar dugaan, antusias dari PUK-PUK yang bernaung di bawah PC SPAI-FSPMI Bogor sangat tinggi.
Ini dibuktikan dengan kehadiran hampir 70 orang anggota dan perwakilan PUK-PUK SPAI-FSPMI Bogor. Bahkan, hadir pula PUK-PUK yang baru saja bergabung dengan FSPMI Bogor. Acara dibuka oleh Sekretaris Pengurus Cabang SPAI-FSPMI Bogor Ridwansyah. Beliau berpesan agar seluruh peserta memanfaatkan kegiatan pendidikan seperti ini dengan sebaik-baiknya. Agar ilmu yang diperoleh dapat digunakan untuk kebaikan orang banyak.
PUK-PUK SPAI-FSPMI Bogor yang hadir dalam pelaksanaan kegiatan Pendidikan Dasar Organisasi dan Perburuhan kali ini antara lain : PUK Megasari Makmur, PUK Sonoco Indonesia, PUK Delta Pack, PUK Arkan, PUK Indomarco Prismatama, PUK Dragon Product Indonesia, PUK Simone, PUK Clariant, PUK Sinta Makmur Artha, dan beberapa orang anggota yang diundang secara khusus. Pemateri dalam pelaksanaan Pendidikan Organisasi dan Perburuhan kali ini diisi oleh Bung Bambang Suwarsono Bidang Pendidikan PP AMK FSPMI dan Bung Fajar Nugraha Sekretaris PUK SPAMK-FSPMI PT. Adiwira Plastik yang juga Ketua Umum Koperasi Pekerja Bogor.
Diawali dengan sosialisasi Koperasi Pekerja Bogor oleh Bung Fajar Nugraha, selaku Ketua Umum Koperasi Pekerja Bogor yang menjelaskan, didirikannya Koperasi Pekerja Bogor bertujuan untuk membangun ekonomi buruh khususnya buruh-buruh yang berada di wilayah Kabupaten/Kota Bogor.
Begitu pentingnya untuk buruh Bogor menjadi anggota koperasi karena begitu banyak manfaat yang akan di dapat jika menjadi anggota Koperasi Pekerja Bogor. Di awal pendirian koperasi sudah terdaptar 1500 orang yang terdaptar sebagai anggota, Bung Fajar Nugraha menyebutnya sebagai Pendiri Koperasi Pekerja Bogor.
Sebagai pemateri dalam pelaksanaan kegiatan Pendidikan Dasar Organisasi dan Perburuhan kali ini adalah Bung Bambang Suwarsono. Beliau menjelaskan dan juga memaparkan secara detail arti serikat pekerja, nilai-nilai serikat pekerja dan tujuan serikat pekerja. Ada yang menarik dari pertemuan tersebut adanya interaksi dari peserta yang terdiri dari pengurus dan anggota dari masing masing puk yaitu ada 19 alasan yang menjadikan alasan kenapa kita harus masuk serikat pekerja.
Bermacam-macam alasan dikemukakan oleh masing-masing peserta Pendidikan Dasar Organisasi dan Perburuhan. Dan dari semua alasan yang dikemukakan, merupakan sesuatu hal yang seringkali dirasakan oleh setiap buruh.
Tujuan dari Pendidikan Dasar Organisasi dan Perburuhan ini agar setiap buruh khususnya buruh-buruh Bogor mengerti dan memahami betapa pentingnya sebuah serikat pekerja. Sehingga timbul kecintaan dan hubungan saling membutuhkan antara anggota serikat pekerja dengan serikat pekerja itu sendiri. Timbul militansi dari setiap anggota serikat pekerja yang pastinya akan menguatkan organisasi serikat pekerja.
Di akhir Bung Bambang Suwarsono meminta semua peserta untuk terus belajar terutama masalah tentang Ketenagakerjaan seperti UU no. 21 tahun 2000 dan UU no. 13 tahun 2003. Diharapkan setelah melaksanakaan pendidikan, pengurus dan anggota PUK bersama-sama membangun serikat pekerja yang solid, memperjuangkan kesejahteraan bagi anggota-anggotanya dan keluarganya dan ikut aktif dalam kegiatan kegiatan eksternal bersama PUK-PUK yang lain dan menjalin hubungan dan komunikasi yang baik dengan serikat pekerja yang lain.
Kegiatan Pendidikan Dasar Organisasi dan Perburuhan ditutup oleh Pengurus Cabang SPAI-FSPMI Ibu Teti Supianti dan juga foto bersama sebagai kenang-kenangan.
Penulis: Iwan Setiawan