Aliansi Buruh Jabar Siap Menangkan Partai Buruh di Pemilu 2024

Bandung, KPonline – Koordinator Aliansi Buruh Jawa Barat (Jabar), Ajat Sudrajat, sangat optimis bahwa Partai Buruh akan berbicara banyak dalam Pemilu 2024 mendatang. Hal ini ditengarai bahwa dirinya sebagai koordinator, akan siap turun langsung untuk memenangkan Partai Buruh, khususnya di Jabar.

“Aliansi Buruh Jabar siap mendukung Partai Buruh. Saya menunggu SK turun dari Pak Parno (Ketua Exco Provinsi Jabar), dan jika sudah turun, saya siap memenangkan Partai Buruh Jawa Barat,” tegas Ajat, di V & Residence Hotel, Bandung, Jawa Barat, pada Minggu (12/02/23).

Bacaan Lainnya

Dalam ‘Rapat Akbar Persatuan Buruh se-Provinsi Jawa Barat’ tersebut, Ajat juga telah melihat langsung, bagaimana federasi dan serikat buruh, telah berhasil menyingkirkan ego-ego sektoral yang selama ini kerap menjadi penghambat persatuan gerakan buruh. Sehingga Ajat memiliki keyakinan penuh, bahwa Partai Buruh akan menjadi partai besar dalam Pemilu 2024.

“Saya melihat di nasional hampir seluruh federasi dan serikat sudah bergabung dengan Partai Buruh. Kita doakan Partai Buruh menjadi partai besar, dalam Pemilu 2024,” tambah Ajat.

Ajat, yang juga Ketua DPD SBSI ’92 Jabar tersebut melihat, bagaimana potensi wilayah Jabar menjadi potensi lumbung suara bagi partai bernomor urut 6 tersebut. Lantaran, Provinsi Jabar diyakini memiliki total 20 juta manusia, yang notabene-nya berasal dari kelas pekerja.

“Jawa Barat adalah lumbung suara. Hanya dengan modal semangat, kita harus bisa meraih suara sampai dengan target 4 juta, dari 20 juta buruh di Jabar.”

“Tidak ada yang tidak bisa. Kita pasti bisa, dengan syarat hilangkan ego sektoral.”

Selain itu, Ajat juga menyerukan, kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya di Jabar, agar jangan memberikan pilihan kepada partai politik yang berseberangan dengan kebijakan rakyat. Terlebih, bagi partai yang secara terang-terangan mendukung lahirnya Omnibus Law.

“Partai Buruh harus diusung bersama. Instruksikan kepada seluruh masyarakat, bahwa jangan pilih partai yang mendukung Omnibus Law,” lantang Ajat.

Terakhir, Ajat menyampaikan, bahwa seluruh serikat pekerja harus bisa menggabungkan, antara tekad dan suara, demi Partai Buruh. Sehingga dengan satu seruan, atau satu komando, maka diyakini Partai Buruh akan jadi pemenang.

“Jika gabungan tekad dan suara Partai Buruh satu komando, maka tidak mungkin Partai Buruh akan menjadi pemenang,” tutup Ajat.

Pos terkait