Jakarta, KPonline – Salah satu alasan yang membuat Koalisi Buruh Jakarta mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Anies Baswedan – Sandiaga Uno yakni lantaran mereka kecewa dengan kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama (Ahok).
Pasalnya, Upah Minimum Provinsi (UMP) yang didapat buruh di Jakarta lebih rendah dibanding dengan daerah penyangga lainnya, seperti Bekasi maupun Karawang, Jawa Barat.
Calon wakil gubernur nomor urut tiga Sandiaga Uno menganggap tuntutan buruh tersebut adalah hal yang wajar. Mengingat, DKI Jakarta merupakan ibu kota negara sehingga memerlukan biaya hidup yang lebih tinggi.
Menurutnya, masalah itu harus diselesaikan dengan melakukan komunikasi dengan perwakilan daerah penyangga tersebut mengapa UMP di Jakarta lebih rendah dibandingkan di wilayahnya.
“Ini pasti ada alasannya dan selama ini mereka merasa tidak diajak bicara,” kata Sandiaga saat menerima deklarasi Koalisi Buruh Jakarta di Kantor DPP Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu (1/4/2017).
Sandiaga juga akan berkomunikasi dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) untuk menyejahterakan buruh.
“Nanti saya akan bicara dengan para pengusaha karena para pengusaha itu kawan saya juga. Jadi Apindo juga sebagai pihak yang memiliki kepentingan di sini, termasuk teman-teman Kadin akan kami ajak bicara,” ujarnya.
Pasalnya, lanjut Sandiaga, peran buruh sangat sentral untuk mendorong iklim usaha yang kondusif.
“Jadi kalau kesejahteraan mereka meningkat ini akan sangat baik buat kemajuan ekonomi di Jakarta,” pungkas Sandiaga.
