Vaksinasi Dalam Pandangan Perangkat FSPMI

Bogor, KPonline – “Senin, 16 Agustus 2021, dilaksanakan vaksinasi massal yang diikuti oleh seluruh karyawan PT. Honoris Industry dan karyawan PT. Nidec Sankyo Opto Indonesia. Ada sekitar 1000an vaksin yang telah disediakan oleh Mabes Polri, sebagai bagian dari program pemerintah,” ungkap Ananto Prasetya, Panglima Koordinator Garda Metal Bogor.

“Harapannya, dengan pelaksanaan vaksinasi ini, seluruh karyawan PT. Honoris Industry dan seluruh karyawan PT. Nidec Sankyo Opto Indonesia, semoga selalu diberikan kesehatan dan imunnya tetap kuat dalam masa-masa pandemi Covid-19,” tutur pria yang juga merupakan Ketua PC SPEE-FSPMI Bogor ini.

Bacaan Lainnya

Senada dengan apa yang disampaikan oleh Ananto, pun begitu dengan pernyataan dari Suherman, salah seorang pengurus PUK SPEE-FSPMI PT. Honoris Industry. “Vaksinasi massal ini terselenggara berkat kerjasama yang baik, antara DPP FSPMI, DPP KSPI, PUK SPEE-FSPMI PT. Honoris Industry dan pihak Management PT. Honoris Industry, dan kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Mabes Polri” jelas Suherman, yang juga merupakan salah seorang tokoh pendiri FSPMI.

“Dan mudah-mudahan dengan mengikuti vaksinasi ini, seluruh pekerja menjadi sehat dan kuat, serta terlindungi dari virus Covid-19. Mudah-mudahan pula pekerja bisa sehat, ekonomi kembali pulih, dan negara menjadi kuat,” imbuhnya.

Tidak ketinggalan pula, Komarudin Martha Ketua Konsulat Cabang FSPMI Bogor memberikan penyataan sekaligus apresiasi atas penyelenggaraan vaksinasi massal ini. “Kami atas nama Konsulat Cabang FSPMI Kabupaten/Kota Bogor mengucapkan terima kasih kepada DPP FSPMI, DPP KSPI dan Mabes Polri, dan pihak-pihak terkait, atas penyelenggaraan vaksinasi massal ini, yang ditujukan kepada karyawan PT. Honoris Industry dan juga buruh-buruh yang ada di Bogor,” terang Komarudin.

“Vaksinasi ini merupakan bentuk kepedulian dari pemerintah dan serikat pekerja kepada buruh dan masyarakat. Dan penyelenggaraan vaksinasi massal ini salah satu cara dalam proses pencegahan atas penyebaran wabah virus Covid-19. Dan mudah-mudahan, besar harapan kami, dengan vaksinasi perekonomian negara kembali membaik,” tegas Komarudin. (RDW)

Pos terkait