Bekasi, KPonline – Dengan segala keterbatasan yang ada, beberapa orang Crew Omah Buruh Bekasi (OB) berusaha untuk tidak tinggal diam di tengah mewabahnya Covid-19.
Masker, saat ini menjadi kebutuhan dasar bagi semua orang. Pemerintah saat ini juga mewajibkan bagi masyarakat yang keluar rumah agar menggunakan masker.
Prihatin dengan kondisi wabah Covid-19 di Bekasi, Crew Omah Buruh melakukan sejumlah kegiatan sosial. Selain membagikan nasi bungkus setiap Jumat, Crew OB saat ini juga mengerjakan pembuatan masker kain. Mereka menjahit sendiri masker kain ini untuk dibagikan secara gratis bagi masyarakat.
Widhi, salah satu Crew OB yang ikut menjahit masker kain mengungkapkan, mesin jahit ini diperoleh dari sumbangan istri Obon Tabroni, Uun Marpuah.
“Jumlah mesin jahitnya ada 3, kemarin sempat rusak. Tapi sekarang sudah dibenerin dan bisa dipakai untuk menjahit lagi,” ungkapnya melalui pesan singkat, Rabu (15/4/2020).
Widhi mengaku, untuk beli bahan-bahan dan peralatan pembuatan masker mereka harus patungan sendiri.
“Bahan dari kita bang. Peralatan jahit juga kita yang beli kaya benang, jarum, gunting, karet,” tambahnya singkat.
Untuk proses menjahit, terkadang ia bawa pulang ke rumah karena keterbatasan waktu di samping tetap harus masuk kerja di pabrik.
“Kemarin aku bawa pulang, jahit di rumah. Lumayanlah 1 jam 20 menitan dapet 10 pcs. Ngerjain di rumah juga sesempetnya. Setelah kelar kerjaan rumah terus nyicil bikin, terus baru berangkat kerja. Teman saya, Dermawanti juga sama begitu,” kata Widhi.
Widhi bersama teman-temannya di Omah Buruh berusaha untuk bisa terus berbagi kebaikan meskipun di tengah kesibukan dan dengan segala keterbatasan yang ada.
Biasanya di setiap hari Jumat, Crew OB secara khusus juga membagikan nasi bungkus di sekitaran Omah Buruh. Para tukang ojek online, petugas kebersihan kawasan, hingga anak-anak pengamen turut mereka berikan nasi bungkus.
Kabupaten Bekasi sendiri mempunyai 6 kecamatan yang ditetapkan sebagai zona merah Covid-19. Salah satunya Kecamatan Cikarang Selatan, tempat berdirinya Omah Buruh Bekasi.
Saat ini kesadaran masyarakat untuk menggunakan masker saat keluar rumah masih minim. Padahal per 15 April 2020, Kabupaten Bekasi sudah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Salah satu aturan dalam PSBB tersebut, masyarakat wajib memakai masker. (Ed)
Foto : Ocha
