Batam, KPonline – PUK SPEE FSPMI PT Team Metal Indonesia mengadakan sosialisasi tolak Omnibus Law. Sabtu, (29/02/2020).
Dalam Agenda kali ini, Sugeng Purwanto selaku ketua PUK SPEE FSPMI PT Team Metal Indonesia menyampaikan bahwa semua anggota harus paham mengapa banyak pekerja atau buruh khususnya FSPMI menolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja.
Menurutnya, ini dikarenakan bahaya omnibus law akan berdampak pekerja yang saat ini masih bekerja, bahkan bisa jadi akan berdampak pada anak – anak pekerja itu sendiri, karenakan sejauh ini sudah ada anak karyawan PT Team Metal Indonesia yang sudah bekerja di PT Team Metal itu sendiri.
“Sebagai anggota serikat kita harus paham mengapa omnibus law ini kita tolak, maka hari ini kita adakan sosialisasi agar kita juga bisa menjelaskan kepada karyawan yang lain atau yang belum menjadi anggota serikat.” Kata Sugeng
Dalam penyampaiannya, Sugeng Purwanto di depan anggota menjelaskan 9 alasan mengapa FSPMI menolak omnibus law. Dikarenakan masih banyak anggota yang kurang paham tentang omnibus law ini, menjadikan banyak pertanyaan yang diajukan oleh anggota.
Selain mensosialisasikan omnibus law, Sugeng Purwanto juga menyampaikan agenda aksi unjuk rasa penolakan omnibus law dan UMSK Batam yang akan digelar selama tiga, tanggal 3 sampai 5 maret 2020.
Sugeng Purwanto berharap dalam aksi nanti PUK Team Metal Indonesia turun secara maksimal. Sebagai penutup, peserta mengadakan doa bersama agar omnibus law atau RUU cipta kerja ini ditolak oleh DPR RI menjadi UU. (Hendrix Susanto)
