Sidoarjo,KPonline – “Adalah sebuah hal yang membanggakan apabila Pekerja dalam satu perusahaan bisa berhasil memiliki Perjanjian Kerja Bersama (PKB),karena dengan demikian baik pekerja maupun pemberi kerja dapat saling bersepakat atas hak dan kewajiban masing masing,karenanya setiap anggota harus bisa memahami apa isi dari PKB yang dimilikinya”,kalimat pembuka ini disampaikan oleh Ketua PUK SPL FSPMI PT Parin saat Pendidikan rutin yang diadakan di Kantor PC SPL FSPMI Kab Sidoarjo pada Rabu 07 April 2021.
Pendidikan Perburuhan yang dimulai pukul 16.00 WIB ini diikuti sekitar 20 orang peserta yang mayoritas adalah anggota yang baru bergabung di PUK Parin.
Materi tentang PKB sendiri disampaikan secara langsung oleh Sekretaris PUK ,Narwoko.
Tidak langsung membahas tentang pasal pasal ,pada kesempatan ini para peserta dijelaskan tentang hal paling mendasar yakni apa itu PKB,apa syarat syarat pembuatan PKB dan Tata cara pembuatan PKB.
Tentu saja materi ini sangat menarik dan sangat bermanfaat mengingat para peserta adalah anggota yang sama sekali belum faham tentang proses proses tersebut,begitu masuk kerja di Perusahaan Sparepart otomotif di Sidoarjo itu mereka langsung bisa menikmati manfaat adanya PKB.
Jika tidak mendapatkan pendidikan seperti ini maka akan bisa dipastikan mereka tidak akan respek dengan PUK dan akan sulit untuk menjadi anggota yang militan .
Setiap peserta memegang modul materi sehingga bisa membantu memahami apa yang disampaikan oleh narasumber,mengingat dalam PKB kerap menggunakan istilah istilah hukum yang mungkin sesuatu yang baru bagi mereka.
Salah satu peserta pendidikan ,Yoga Edi Putro mengaku bahwa “pada hari ini saya serasa mengikuti kuliah hukum,dengan penyampaian yang santai dan dengan adanya modul membuat saya lebih cepat untuk menyerap materi hari ini,dan dirinya merasa bahwa manfaat berserikat itu diluar perkiraannya,dulu dirinya bahkan tidak pernah berfikir untuk ikut bergerak mengingat dengan adanya Serikat dia sudah berada di zona nyaman.
Namun ternyata mempertahankan apa yang sekarang sudah saya rasakan adalah hal yang tidak mudah,organisasi harus tetap berdiri disaat yang sama harus terus ada regenerasi”,ungkapnya.
Setelah menyampaikan materi,Narwoko merasa senang dan bangga atas pendidikan hari ini karena para peserta sangat aktif dalam merespon materi yang disampaikan meskipun dilakukan secara santai,dirinya berharap penuh keyakinan bahwa jika para anggota bisa bersemangat untuk terus belajar akan menguatkan posisi FSPMI di dalam perusahaan.
(Khoirul Anam)
