Batam, KPonline – Hari ini Sabtu (11/01/2020), bertempat di Sekretariat Bersama FSPMI, Kompleks Ruko Panbil, berlangsung Pendidikan Dasar Organisasi PUK Varta Microbattery Indonesia.
Agenda ini diiikuti oleh sekitar 50 orang anggota PUK Varta Microbattery Indonesia dan dibuka secara resmi oleh Ketua PUK Varta dan juga sebagai Ketua Pimpinan Cabang Elektronik Elektrik Kota Batam Deddy Iskandar.
Dalam sambutannya Deddy demikian biasa dipanggil mengatakan target pendiidikan ini yaitu untuk mendidik semua anggota PUK Varta agar paham apa arti organisasi.
“Minimal 50% anggota sudah paham tentang organisasi, karena untuk saat ini baru sekitar 25 % anggota yang sudah pernah mengikuti Pendidikan Dasar. Untuk target ke depannya yang sudah pernah mengikuti Pendidikan dasar , bisa mengikuti Pendidikan lanjutan atau bahkan spesialis.” ungkapnya.
“Pesan untuk PUK Varta yaitu harus tetap berjalan dan berkelanjutan” Tambahnya
Menurutnya sejak ia memimpin PUK Varta kegiatan ini sudah berjalan sesuai dengan rulenya. Artinya kegiatan – kegiatan organisasi sudah dilakukan sesuai dengan AD/ART Organisasi. Karenanya pendidikan ini harus tetap berkelanjutan supaya kader kader berikutnya tidak melupakan organisasi agar tetap berjalan sesuai dengan rule nya tadi.
Sementara itu Sri Hastuti selaku Pemateri dan juga Wakil Ketua Bidang Pendidikan PC mengatakan bahwa target pendidikan di PUK Varta ini agar semua anggota mengetahui tentang berorganisasi.
“Agar tidak seperti orang yang sedang berjalan dalam kebingungan.Karena selama ini banyak ketidakpahaman mereka tentang Organisasi ” Ungkap nya.
“Seperti yang dikatakan Ketua PC, bahwa kalau kita tidak melakukan Pendidikan ke PUK – PUK , kita serasa berada di PAUD ( pendiidikan anak usia dini ) yang memang tidak paham apa – apa, agar kita tidak dibohongi oleh pihak – pihak yang tidak bertanggung jawab kepada karyawannya dan terkesan organisasi ini tidak ada pendidikannya.” Tambahnya
“Harapan dari Bidang Pendidikan PC agar semua PUK mendapatkan pendidikan selayaknya, tidak berhenti pada Pendidikan dasar saja, lalu ke Pendidikan Lanjutan dan Spesialis, agar para anggota paham pendidikan ini sepenuhnya, bukan sebagian saja. Apalagi menghadapi menghadapi Revolusi Industri 4.0, yang sangat membutuhkan pemikiran yang penuh inovasi,bukan hanya sekedar aksi, paham organisasi , tapi paham secara mendalam organisasi ini” Tutupnya
(Ali Gani)
