Jepara, KPonline – Buruh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) menggelar aksi sebagai bukti dukungan dan kepedulian buruh Jepara terhadap perjuangan UMK 2019 dengan membentangkan spanduk besar dilokasi mereka berkumpul, sebelum menuju ke kantor Gubernur Jawa Tengah. Tepatnya di area PT. Mas Mayong kota Jepara, Jawa Tengah, Minggu (13/5/2018) pagi.
Mengenai aksi tersebut, sebelumnya telah diberitahukan oleh ketua FSPMI kabupaten Jepara, Yohanes Sri Giyanto Sabtu (17/11/2018).
“Mohon untuk peserta aksi, besok Senin (19/11/2018) sebelum berangkat ke Semarang, minta tolong agar peserta aksi membubuhkan tanda tangannya di atas spanduk yang akan kita siapkan sebagai bentuk dukungan perjuangan UMK kabupaten Jepara tahun 2019,” tegasnya.
Dalam aksi tersebut, buruh yang sudah berada di lokasi berkumpul, dengan penuh keikhlasan dan kesadaran menyempatkan diri untuk membubuhkan tanda tangan mereka di atas spanduk besar yang disediakan oleh pengurus FSPMI kabupaten Jepara.
Aksi tersebut, sekaligus memberi semangat moral, mental serta membangun kesolidan buruh untuk tak gentar dalam perjuangan UMK 2019 yang mereka lakukan hari ini.
Nur Hidayanti, salah seorang buruh FSPMI kota Jepara yang membubuhkan tanda tangannya menyampaikan dukungan moral untuk seluruh buruh di Jepara untuk bersama berjuang menuntut UMK tahun 2019 sesuai KHL.
Disamping itu, ia menyampaikan kepada pengurus FSPMI kabupaten Jepara untuk jangan lelah berjuang untuk kesejahteraan buruh kabupaten Jepara dan Jawa Tengah lingkupnya.
“Kepada buruh di kabupaten Jepara, semoga perjuangan yang kita lakukan menuai kemenangan yaitu mendesak Gubernur Jawa Tengah menetapkan UMK 2019 sesuai KHL. Kepada pengurus FSPMI kabupaten Jepara supaya selalu istiqomah dalam memperjuangkan kesejahteraan buruh dan segera besar di Jepara,” ujarnya sambil tersenyum. (Ded)
